Terobosannya kali ini benar-benar mengejutkannya. Xiao Tian ingin mencoba membangun pondasinya terlebih dahulu setelah banyak menerobos, jika dia mau, dia bisa menerobos hingga Dewa Abadi sekalipun, karena dia tidak kekurangan sumber daya. Tetapi dia menahannya, alasannya jelas, dia tidak ingin memutus masa depannya. Namun, terobosan kali ini, meskipun itu dua peringkat sekaligus, itu tidak mempengaruhi pondasinya, justru memperkuatnya. “Aku sudah berlatih semalaman, sekarang sudah saatnya istirahat,” ujarnya, dengan nada pelan namun mengandung kepuasan yang dalam. Suara lembut itu mengendap di udara, bercampur dengan aroma dedaunan yang terpotong halus, sisa dari pelatihan tadi malam yang menggetarkan langit. Xiao Tian pergi ke rumah penginapannya, langkahnya santai, tapi matanya masih menyimpan ketajaman setelah menembus batas yang sulit dipercaya. Dia tidak tahu saat ini, di luar penginapannya sudah ada beberapa orang yang siap memanggilnya. Orang-orang itu tidak lain adalah Tet
Last Updated : 2025-08-11 Read more