“Tempat ini tidak benar-benar hidup, tapi juga belum mati. Sesuatu di bawah menara itu... menjaga keseimbangan.”Mo Xiang mengernyit, gelisah. “Menjaga dari apa?”Xuan Li menggeleng pelan. “Belum tahu. Tapi jika kita ingin keluar dari sini, kita harus mengerti cara kerja tempat ini.”Diam sesaat. Suara dari luar rumah, raungan rendah, langkah berat makhluk iblis, dan bisikan asing, menjadi latar yang menguatkan suasana.“Apa maksudmu tinggal di sini? Kita menyusup di sarang musuh,” kata Mo Xiang, nada suaranya tertekan.“Bukan menyusup,” jawab Xuan Li. “Kita sedang beradaptasi.”Mo Xiang berdiri, berjalan mondar-mandir. “Aku tahu ini kedengaran gila, tapi… kita bahkan tidak tahu apa yang mereka makan, bagaimana mereka hidup, atau apakah mereka bisa mencium aura manusia!”“Tenang,” Xuan Li memotong, suaranya tajam. “Ras iblis ini bukan satu bangsa. Mereka tercerai-berai. Desa ini terlihat seperti penampungan para pengungsi. Mereka tidak peduli siapa yang datang, asal tidak mengganggu k
Terakhir Diperbarui : 2025-05-04 Baca selengkapnya