Cahaya kehijauan dari pohon kristal masih menyelimuti hutan. Udara sunyi, tapi tidak nyaman. Mei Hua duduk bersandar pada batu, menatap punggung pria yang duduk bersila tak jauh darinya, diam, tenang, tapi dalam ketenangan itu tersembunyi sesuatu yang tidak bisa dijelaskan dengan kata.Xuan Li.Aroma tubuh pria itu seperti giok murni yang dibakar dalam tungku roh. Ada sesuatu yang tidak biasa pada napasnya, seolah tiap helaan mengandung energi hidup yang langka. Bagi orang biasa, itu tak terlihat. Tapi bagi makhluk seperti dirinya dengan tubuh setengah spiritual, setengah keturunan naga, bau itu memiliki efek menyembuhkan yang luar biasa.Hanya dengan menghirup napas Xuan Li dari kejauhan, luka-luka halus di permukaan kulit Mei Hua mulai pulih perlahan. Rasa sakit di dalam tubuhnya menipis, seperti kabut yang terbakar matahari.Ia menunduk, menggigit bibirnya. Mata hitamnya mengerjap, mengingat pesan dari tetua klan beberapa bulan lalu."Jika kau membawa jodohmu sendiri ke audisi, ka
Terakhir Diperbarui : 2025-05-14 Baca selengkapnya