Pagi itu, sinar matahari menyusup melalui celah jendela tinggi ruang kerja Kaisar. Di hadapannya, tumpukan gulungan laporan menumpuk, menanti untuk diperiksa. Kaisar Tian Ming duduk di balik mejanya, matanya menelusuri huruf-huruf dalam diam. Jarinya sesekali mengetuk permukaan kayu, mencerminkan pikirannya yang tengah sibuk.Tiba-tiba, suara langkah cepat terdengar di depan pintu.Seorang pengawal elit berpakaian hitam khas pasukan rahasia kekaisaran muncul. Ia berlutut dalam-dalam, menundukkan kepala.“Salam hormat, Yang Mulia. Hamba membawa laporan penting, Yang Mulia,” ucapnya serak namun tegas, sembari menyodorkan gulungan bersegel merah.Tanpa berkata apa-apa, Tian Ming langsung mengambilnya. Tangannya segera membuka segel, matanya menyisir baris demi baris isi gulungan itu. Baru separuh terbaca, wajahnya langsung menegang.Seketika, aura dingin memancar dari tubuhnya. Ia meletakkan gulungan dengan keras di atas meja.“Wu Liang!” serunya tajam.Pintu terbuka cepat, Wu Liang sege
Last Updated : 2025-06-20 Read more