"Nggak ada, Nak," ujar Nabila lembut sambil menenangkan Arya.Mina tersenyum kecil. "Nyonya Nabila, kalau kamu nggak keberatan, biarkan aku memeriksa nadimu saja, bagaimana?"Nabila tampak ragu. "Aku ... waktu melahirkan Arya dulu tubuhku terluka parah, seharusnya nggak mungkin bisa hamil lagi.""Nggak ada yang nggak mungkin. Coba saja, nanti kita tahu hasilnya," kata Mina sambil mendekat dan menatapnya penuh keyakinan.Sampai di titik itu, Nabila pun akhirnya mengulurkan tangannya.Zahra dan Arya berdiri di samping, menonton penuh rasa ingin tahu saat Mina memeriksa denyut nadinya. Sementara itu, Puspa masuk bersama para pelayan, membawa handuk basah untuk membantu Zahra dan Arya mencuci tangan mereka sebelum makan.Beberapa saat kemudian, Mina mengangkat alis dan matanya membelalak. "Benarkah ini ...? Sepertinya memang ada tanda-tanda ...." Dia menatap Anggi tak percaya. "Yang Mulia, sepertinya Nyonya Nabila memang mengandung!""Baiklah, biar aku lihat sendiri," ujar Anggi sambil men
Read more