Serena menoleh ke arah Al yang sejak tadi diam. Wajah lelaki itu dingin, datar macam biasa. Serena tahu Al marah, tapi masak iya Al harus begitu.Dia sudah jelaskan kalau ini bagian dari rencananya. Dia ingin mengadu domba Marvel dan Thalia. Namun Al yang kadung jengkel, pilih bungkam seribu bahasa.Sebenarnya tidak aneh sih, kalau Al mendadak hilang omongan. Toh sejak awal, setelan suami Serena memang irit bicara. Hanya saja, suasana jadi tidak nyaman."Masih marah?" Serena coba bertanya.Reaksi Al masih sama. Parasnya tidak berubah sama sekali. Kalau sudah begini, Al dan Beita seperti kembar dari segi sifat."Hentikan mobilnya," pinta Serena tiba-tiba.Al masih tidak merespon. Oke, mau adu mekanik soal rajuk merajuk. Serena dan perempuan lain, jelas tidak akan mengalah ketika mereka merasa telah memberi penjelasan. Mereka merasa tidak melakukan kesalahan.Tapi tetap dianggap salah. Lihat saja, apa Al akan mengalah atau tidak."Aku bilang berhenti," ulang Serena.Al tetap kekeuh mela
Last Updated : 2025-04-25 Read more