“Saya mohon jangan ganggu Angel. Dia sudah melewati banyak hal yang menyakitkan di luar sana. Dia bertahan hidup sampai detik ini dan terlihat sehat, tapi percayalah, dia hampir mati di luar sana untuk bertahan hidup. Sekarang, tolong jangan rusak kebahagiaannya. Di sini, dia tersenyum tanpa harus melihat rasa sakit yang pernah ia lalui, Saya minta maaf kalau saya menikahinya tanpa meminta restu kalian, tapi percayalah saya akan menjaganya. Saya tahu hubungan darah tidak akan pernah putus, tapi untuk saat ini saya lebih mementingkan mental istri saya." ucap Alex dengan suara tenang.Ia duduk di ruang tamu rumahnya, masih mengenakan pakaian kerjanya, terlihat lelah namun tetap menjaga ketenangan sikapnya. Di hadapannya, Bram duduk menunduk dengan mata merah dan wajah yang tak henti basah oleh air mata. Di sampingnya, Davin tampak kaku, beberapa kali melirik ke arah lantai dua—tempat kamar Angelica berada.Tangis Bram masih terdengar sesekali, menggetarkan dada ruangan yang sejak tadi h
Last Updated : 2025-05-17 Read more