"Tak perlu resepsi, Bu. Cukup sah saja alhamdulillah. Uang resepsi bisa ditabung buat masa depan," kata Bu Mayang, nampak bijaksana."Beneran gak papa kalau tanpa pesta?" tanya Pak Samsul memastikan.Dani mengangguk. "Iya. Benar kata Ibu, Pak. Lagi pula dari pada buat pesta mending uangnya ditabung saja. Masa depan kan masih panjang," jawabnya. "Pemikiran yang bagus. Baiklah, kami setuju. Erlin pasti juga sangat setuju. Dia tidak sabar ingin segera menikah dan berpisah dari kami," cetus Bu Juwariyah."Oh, paling karena Erlin mau mandiri, ya?" Dina bertanya dengan bangga."Bisa jadi." Bu Juwariyah menjawab sembari tersenyum misterius."Ya sudah, yang penting tujuan kita sudah tersampaikan. Kalau begitu kami pamit, ya, Pak, Bu. Terima kasih," kata Bu Mayang yang dibalas anggukan oleh pasangan suami istri itu.***Akad nikah antara Dani dan Erlin akhirnya dilaksakan pagi ini di KUA. Dani terpaksa libur dari kantor karena hal ini. Tentunya, pernikahan secara dadakan dan sederhana menimbu
Huling Na-update : 2025-06-22 Magbasa pa