Ting!Mendengar ponselnya berbunyi, Abimana langsung menyambarnya. Wajah antusiasnya langsung menghilang saat pesan itu bukan dari Renata. Abimana tetap membukanya, matanya langsung membeliak saat membaca pesan dari Ibunya. "Reino!" pekiknya.Reino yang sedang duduk di seberang meja kerjanya terlonjak, "Ada apa Tuan!"Abimana langsung berdiri, "Renata ketemu, dia di bandara. Ayo kita susul sekarang!"Reino langsung panik, dia berlari kecil mengejar bosnya, "Tapi Tuan! Jam satu kita ada janji penting."Abimana tidak peduli, "Batalkan!""Baik!" Reino mengikuti perintah Tuannya, dia berjalan mengekor di belakang.Abimana berjalan dengan langkah panjang, wajahnya terlihat tidak sabar, dia seperti sedang menahan amarahnya, "Aku akan mengurungnya nanti kalau ketemu!"Sebelum Reino menyalakan mesin, ponselnya berdering. Ada sebuah pesan masuk, dia pun langsung melapor, "Tuan, Nonya Renata pergi keluar negeri bersama temannya."Abimana menggertakkan giginya, "Jadi aku terlambat!"Reino hanya
Terakhir Diperbarui : 2025-07-03 Baca selengkapnya