"Jaga rumah yah, Pak," ucap Sza lembut, tengah berbicara lewat telpon dengan Victor. Sza sudah tak lagi mengenakan kebaya pengantinnya, dia sudah mengganti pakaian–meningalkan kebaya itu di lemarinya, di rumah orang tuanya. 'Tunggu! Sza, kamu ada di mana? Aku sudah datang ke pernikahan kamu tapi …-' "Acaranya sudah selesai, Pak. Begitu juga dengan ceritaku," ucap Sza sambil senyum manis, menatap sebuah sungai di bawah sana. Dia tengah duduk di pembatas jembatan, menatap sungai yang mengalir deras. 'Apa maksudmu, Sza?' Nada khawatir Victor terdengar di seberang sana. 'Cepat katakan kamu ada di mana, aku akan segera ke sana.' Alih-alih menjawab perkataan Victor, Sza mengatakan hal yang sama dengan yang sebelumnya. 'Jaga rumah yah, Pak,' ucapnya, setelah itu memilih mematikan sambungan telepon. Setelah itu, Sza berdiri di pembatas jembatan, senyum manis pada sungai yang mengalir deras. Meski dia pandai berenang, akan tetapi dia pasti hanyut oleh sungai ini. Dia tidak akan
ปรับปรุงล่าสุด : 2025-09-11 อ่านเพิ่มเติม