"Ya, fengsui di sini memang cocok sama aku ...."Di sisi lain, Livia mengira malam itu Farel akan ikut pulang ke rumah Keluarga Wibisono bersamanya. Namun, ternyata setelah mengantarnya pulang, Farel langsung mengemudikan mobilnya dan pergi.Sesampainya di vila, melihat rumah yang kosong dan bahkan lampu pun tidak dinyalakan, Farel langsung tahu bahwa Jovita tidak pulang lagi malam ini. Dia menggertakkan gigi, menggunakan telepon rumah untuk menghubungi Jovita.Saat itu, Jovita sudah selesai mandi dan tengah berbaring nyaman di tempat tidur, bersiap untuk tidur. Begitu menerima panggilan, dia yang dalam kondisi setengah mengantuk, menekan tombol jawab.Namun, saat mendengar suara Farel, rasa kantuknya langsung hilang."Jovita, dalam setengah jam ke depan aku mau lihat kamu di rumah. Jangan paksa aku mengulang dua kali.""Kamu nggak punya hak untuk memerintahku."Dulu apa pun yang dikatakan Farel, Jovita pasti menurut. Namun, semua itu karena dulu dia rela. Sekarang, dia sudah tidak rel
Read more