Sepanjang perjalanan ke kantor, Daniel diam seribu bahasa. Moodnya yang berantakan karena kedatangan Puspita di kediaman orang tuanya, benar-benar tidak dapat diperbaiki. Tiara sudah mencoba segala cara, tapi hasilnya nihil.David pun tidak berdaya. Leluconnya yang biasanya mampu memancing kekesalan Daniel, kali ini tidak berkhasiat sama sekali. Ia sedang berencana untuk mengajak Daniel pergi ke wahana permainan, untuk menghilangkan kesuntukannya, ketika sebuah panggilan dari Monika mengalihkan perhatian Daniel."Halo?" Nada suara Daniel masih terdengar malas dan tidak bersemangat. "Hmmm? Kamu sedang sibuk atau sedang bad mood?""Hmm, ada apa?""Aku sudah menemukan model high heels untuk Tiara, dan sudah aku kirimkan kepadamu. Tunjukkan padanya, suruh dia memilih model mana yang ia suka.""Oke."Karena tanggapan Daniel tidak seperti yang diharapkan, Monika mengakhiri panggilannya. Percuma juga jika ia terus mengajak pria itu berbicara. Pembicaraan yang terjadi akan terasa hambar dan
Last Updated : 2025-09-10 Read more