Begitu pesan itu terkirim, Carissa langsung menelepon."Wah! Adel, kamu sudah mulai peduli sama perasaan Petra. Sepertinya, kamu benar-benar sudah jatuh cinta padanya.""Jangan godain aku lagi. Nanti, kamu bantu saja aku tanyakan pada Kak Ichsan.""Aku sudah tanya. Katanya, kalau kamu pengen tahu, kamu bisa langsung tanya ke Petra. Ini privasi Petra. Dia nggak mau ngomong."Adeline menunduk dan berkata secara perlahan, "Baiklah, aku mengerti. Aku akan lebih berhati-hati soal ini kelak."Setelah menutup telepon, Adeline menghela napas dan mengesampingkan masalah itu untuk sementara. Kemudian, dia pergi ke kamar mandi untuk menghapus riasannya. Adeline tidak menyangka Rosma akan menghubunginya keesokan pagi.Saat Rosma menelepon, Adeline sedikit terkejut. "Rosma, dari mana kamu dapatkan nomorku?"Rosma terkekeh dan berkata, "Cuma sebuah nomor gampang dicari kok. Adeline, ayo kita ketemu."Satu jam kemudian, Adeline masuk ke kafe yang telah disepakati. Rosma juga sudah tiba. Adeline men
Read more