Suara isakan Anne memenuhi kamar rumah sakit yang remang.Tubuhnya gemetar hebat, matanya penuh ketakutan.Samuel duduk di tepi ranjang, kedua tangannya memegang bahu Anne, mencoba menenangkan istrinya yang terus meronta seolah dikejar sesuatu yang tak terlihat.“Anne, Sayang, tenanglah. Aku di sini,” ucap Samuel lirih dengan suara bergetar menahan emosi.“Tidak ada siapa-siapa, tidak ada yang bisa menyakitimu lagi. Lihat aku, Anne. Aku, Samuel.”Anne menggeleng histeris dan air matanya jatuh membasahi pipinya yang pucat.“Tidak, Sam! Dia… dia ada di sini tadi! Aku melihatnya! Jeane… dia berdiri di sana!”Anne menunjuk ke sudut ruangan, suara parau dan penuh ketakutan. “Aku tidak gila, Sam. Percayalah padaku!”Samuel memeluknya erat, mencoba meredam gemetar tubuh istrinya. Namun, dalam hati ia mulai goyah.Anne sudah beberapa kali melihat bayangan yang tidak ada, dan setiap kali itu terjadi, ia semakin ketakutan.Pintu kamar terbuka dan seorang dokter berjas putih masuk dengan ekspres
Last Updated : 2025-09-29 Read more