"Terima kasih ya, Sayang! Untuk kali ini saja Mama mohon, ya! Biasanya juga Qilla itu berangkat sama Mama. Tapi, karena hari ini Mama ada urusan sama temen. Sehingga Mama nggak bisa berangkat bareng sama dia, Sayang. Jadi, kamu mau, 'kan tolongin Mama? Kasihan dia kalau harus naik angkot." Sangat lembut, Laura terus berusaha membujuk sang anak, agar mau menuruti keinginannya. Dengan wajah ditekuk, gadis bergaun pink selutut itu mendengus kesal. Ia terpaksa mengangguk, mau tak mau harus menuruti permintaan Mamanya. "Tapi, cuma buat satu kali ini doang, 'kan, Mah?" ucapnya ingin memastikan. "Iya, Sayang. Cuma buat kali ini doang kok." "Ya udah, aku mau kok." "Nah, gitu dong! Ini baru anak Mama yang pinter dan juga cantik!" Karena merasa senang, wanita yang berumur sekitar 45 tahunan itu langsung memeluk dan mencium kening sang anak gadis. "Ya udah, ayo Pah. Kita berangkat sekarang! Kamu juga mau berangkat sekarang kan, Sayang?" Natasya mengangguk dan segera beranjak dari
Huling Na-update : 2025-08-25 Magbasa pa