Pikiranku benar-benar kacau. Sepanjang pagi di kantor, aku hanya bisa menatap layar monitor tanpa benar-benar mencerna apa pun. Kata-kata Wulan, gambar Dinda yang ceria di CCTV, dan tanda merah samar di lehernya, semua berputar-putar di kepalaku bagai gasing. Aku sungguh dimakan oleh pikiran negatifku sendiri.Ada beberapa tahapan yang harus kulalui. Pertama, aku harus mendapatkan bukti kuat dan tak terbantahkan. CCTV, penyadap suara, mungkin juga dari Wulan jika terpaksa. Dan setelahnya, jika bukti itu sudah di tangan, aku akan menceraikan istriku.Terdengar mudah diucapkan, tapi memikirkan prosesnya saja sudah membuat dadaku sesak. Dan sebelum itu, sebelum semuanya berakhir, sebuah bisikan jahat terus menggoda: aku juga tergoda untuk membalas sakit hati itu dengan berselingkuh juga. Seperti yang Wulan katakan, perselingkuhan dibalas perselingkuhan. Apakah itu adil? Apakah itu akan mengurangi rasa sakitku? Aku tak tahu, tapi godaan itu terus-menerus merayap.Semua pemikiran yang sali
Last Updated : 2025-07-29 Read more