Malam itu, Aiden masih tenggelam dalam tumpukan pekerjaannya. Kantornya sepi, hanya suara ketikan laptop yang menemani. Tiba-tiba, pintu ruangannya terbuka. Ia melirik sekilas dan ternyata Mike. "Aku bawa kabar gembira untukmu," ucap Mike santai sambil tersenyum. Aiden hanya mengernyit, masih belum juga terpancing, ia masih sibuk dengan ketikannya "Kau tidak penasaran? Ini soal pujaan hatimu, Sera." Mike melangkah santai, lalu duduk di seberang meja. Aiden menaruh penanya, menutup laptop, lalu menyandarkan tubuhnya sambil bersedekap. "Ceritakan," ujarnya datar, namun matanya fokus menatap Mike, ia siap untuk mendengarkan. "Sera akan bekerja di sini, Tapi dia masih ragu karena dia sedang hamil. Dan aku sudah menunjukkan pada Jelita foto Sebastian bersama Naomy." Mike tersenyum puas. "Rencana berjalan lancar, sekali dayung, dua pulau terlampaui." Mike berucap sombong "Besok aku akan minta Jelita membawa Sera ke sini," tambahnya. Ia menunggu reaksi Aiden, tapi yang ia da
Terakhir Diperbarui : 2025-08-16 Baca selengkapnya