**“Kenapa kau membiarkan dirimu sendiri jatuh cinta kepada pria yang tidak semestinya kau cintai, dasar bodoh? Lihat tunanganmu! Apa yang kurang dari dia?”Entah sudah berapa banyak Em melontarkan nasihat separuh hardikan semacam itu kepada Clara. Dan seperti pada umumnya, tidak ada gunanya menasehati orang yang sedang jatuh cinta. Sia-sia, percuma, buang-buang waktu saja.“Kau pikir aku mau? Ini juga sulit untukku, tau!” Clara mendesis muak. Ia meneguk banyak-banyak lemon tea yang sengaja dipesan di penghujung hari yang terasa gerah ini. Em mengerutkan alis. “Apanya yang sulit? Bukankah kau yang bertanggung jawab penuh atas kendali hati dan perasaanmu sendiri?”“Em, kau belum pernah jatuh cinta?”“Belum.”“Pantas saja. Kuberi tahu satu hal, hati dan perasaanmu tidak lagi terkoneksi sinkron dengan syaraf pusat otak ketika kau jatuh cinta. Maka, seringkali mereka tidak bisa dikendalikan.”“Omong kosong! Kau saja yang cari-cari alasan. Ingat, Clara, keadaan tunanganmu sudah semakin me
Last Updated : 2025-10-30 Read more