Pagi itu, kantor masih bercakap tentang tiga kata yang Naya ucapkan di depan mic: Kami Tidak Sembunyi. Slogan kecil yang lahir dari kepepet berubah jadi penyangga moral. Di intranet, agen layanan pelanggan menempelkan poster digital; di pabrik, serikat menulisnya di papan pengumuman. Legal mengerut, tapi HR mengangguk—jarang, tapi sore itu dua departemen itu sepakat pada satu hal: ada nilai yang harus ditopang, bukan disetir.Arga tidak pandai mengucapkan terima kasih. Ia lebih ahli menyusun term sheet daripada kalimat hangat. Namun pagi itu, ia berdiri di ambang meja Naya, sekilas ragu seperti orang yang mencari kata sandi di kantong yang salah.“Rapat jam sembilan,” katanya pendek, sebelum menambahkan, pelan, “Kata-katamu kemarin… efektif.”Naya menahan senyum. “Efektif biasanya kata lain dari benar dalam bahasa Anda?”“Efektif adalah benar yang bertahan diuji,” balasnya, seolah itu definisi resmi di kamus Arga Mahendra. “Dan hari ini
Terakhir Diperbarui : 2025-08-30 Baca selengkapnya