“Maaf, Tuan. Kami tidak bisa menyelamatkan bayinya,” ujar seorang dokter.Regan hanya diam membisu mendengar penjelasan pria berjas putih itu. Beberapa saat yang lalu, Regan dihubungi polisi jika Sera mengalami kecelakaan di jalan tol. Ia segera datang ke rumah sakit tempat Sera dirawat dan baru saja mendapat penjelasan dari dokter yang merawatnya.Tidak ada reaksi signifikan dari Regan. Ia hanya diam, menatap kosong ke depan. Dokter paruh baya di depannya itu berpikir jika Regan sedang bersedih.Namun, sesungguhnya ia sedang merayakan kemenangannya. Ia tidak perlu mengeluarkan uang untuk mengaborsi janin Sera. Karena pada akhirnya, Sera sendiri yang menyebabkan janinya keguguran.“Beberapa saat lagi kami akan memindahkan istri Anda ke kamar rawat inap sehingga Anda bisa menemuinya.”Regan mengangguk dengan sebuah senyum samar.“Iya, terima kasih, Dok.”Begitu pria berjas putih itu berlalu, Regan me
Last Updated : 2025-11-11 Read more