Di lorong depan kamar Lian, badai Qi Angin yang tadi mengamuk kini berpusat pada satu titik, membentuk bilah tajam yang mematikan.Mata Ren menangkap kilatan angin yang memadat di tangan Lian. Ia tahu, ia tidak bisa menghindar sepenuhnya tanpa melukai gadis itu. Jadi, ia melakukan satu-satunya hal yang bisa ia lakukan. Menggeser tubuhnya sedikit, dan menerima tusukan langsung di tubuhnya.JLEB.Suara daging yang robek terdengar mengerikan di keheningan malam.Bilah angin itu menembus sisi kanan perut Ren, tepat di bawah tulang rusuk.Ren tersentak, napasnya tertahan. Darah segar menyembur deras, hangat dan merah, memuncrat tepat ke wajah dan tangan Lian yang masih terangkat.Cairan hangat itu membasahi tangan Lian. Bau besi yang tajam menusuk hidungnya. Sensasi itu begitu nyata, begitu mengerikan, hingga menghancurkan kabut sihir di kepalanya seketika.Mata Lian berkedip liar. Warna matanya kembali menjadi jernih, lalu m
Last Updated : 2025-11-30 Read more