--- 1 Minggu Kemudian ---Halaman Istana Surgawi tempat kediaman He Sura tampak asri dan megah, seperti layaknya pekarangan milik penguasa immortal. Pohon-pohon immortal tersusun rapi, batang, dahan, ranting, serta daun-daunnya berwarna keemasan berkilau, memancarkan aura dao agung yang tenang.Di dalam ruang santai pagi, He Sura sedang menikmati pijatan istimewa dari murid kesayangannya, Lin Boa. Ia terbaring santai sementara Lin Boa memberi pijatan penuh perhatian.“Master, apakah pijatan yang kuberikan membuat tubuhmu lebih rileks?” tanya Lin Boa dengan suara lembut.“Yah—pijatanmu sangat enak, Lin Boa,” puji He Sura kepada muridnya itu yang tengah memberikannya pelayanan pijitan punggung. “Coba geser ke kiri sedikit.” sambungnya memberikan pengarahan. “Baik, Masterku!” Lin Boa mengikuti arahan gurunya dengan senang hati.“Heh, aku benar-benar beruntung punya murid yang baik dan pengertian seperti kau,” tambah He Sura lagi kembali memberikan pujian untuk menyemangati murid pertaman
Última atualização : 2025-11-01 Ler mais