BAB 33 EVANA & EVANKAEvanka Collins turun dari mobil hitam mewah dengan langkah elegan dan percaya diri. Tumit sepatunya berderap lembut di atas ubin trotoar jalan, mantel putih gading membungkus tubuh rampingnya dengan keanggunan seorang bangsawan Eropa. Rambut gelapnya disanggul rapi, menyisakan beberapa helaian jatuh lembut melambai di pelipis. Di usia 35 tahun, Evanka tampak jauh lebih muda, seperti anggur merah yang matang sempurna dalam keheningan waktu.Kecantikannya memikat, berkelas.Sorot matanya tajam dan dewasa, alisnya melengkung presisi seperti anugrah alami yang disusun dengan hati-hati oleh dewa kecantikan. Bibir merah tuanya nyaris tidak pernah tersenyum, tapi justru ketajaman itu memancarkan aura yang sulit didekati, menantang.Evankan Collins bukan wanita yang mudah dilupakan. Bukan pula wanita yang gampang di taklukkan hatinya. Wanita yang sangat menantang bagi laki-laki utuk didapatkan.Dan kali ini, dia pulang bukan untuk mengunjungi kerinduan, tapi untuk mengam
Terakhir Diperbarui : 2025-11-14 Baca selengkapnya