Siapa Yang Menulis Dialog Rangga Cinta Di Naskah?

2025-10-17 14:30:23 81

3 Answers

Nora
Nora
2025-10-21 01:44:29
Di ranah penulisan naskah, jawaban singkatnya: penulis skenario (atau pengarang naskah) yang menulis dialog. Dari sudut pandang aku yang suka mengulik produksi, prosesnya sering lebih rumit—ada draf awal yang dibuat penulis, lalu direvisi oleh tim kreatif, dan kalau produksi besar biasanya ada beberapa orang yang memoles dialog sampai nada suara tokoh pas.

Aku pernah membaca beberapa wawancara di mana aktor bilang mereka menambahkan kata-kata kecil supaya dialog terasa lebih natural; ada pula sutradara yang mengubah ritme kalimat untuk menyesuaikan tempo adegan. Jadi kalau kamu tanya siapa yang menulis dialog Rangga cinta di naskah, cek dulu karya spesifiknya dan lihat siapa yang dikreditkan sebagai penulis naskah. Sumber yang berguna buat konfirmasi biasanya meliputi kredit resmi, naskah terbitan (kalau ada), atau wawancara kreator/aktor. Dari pengalaman mengikuti produksi, nama di kredit itu biasanya akurat sebagai titik awal, lalu cerita di balik layar menjelaskan sisanya.
Mia
Mia
2025-10-22 21:54:45
Buatku yang sering nonton sekaligus ngikutin behind-the-scenes, jawaban praktisnya: si penulis naskah. Kalau Rangga itu tokoh dalam sebuah novel, maka penulis novelnya yang merangkai dialognya; kalau dia tokoh film/teater, penulis skenario atau tim penulis bertanggung jawab. Tapi aku juga tahu banyak kasus di mana dialog ikonik lahir dari improvisasi aktor di set—jadi walaupun nama penulis tercatat di naskah, frasa paling terkenalnya kadang berasal dari percobaan spontan saat take.

Kalau mau kepastian, cek kredit resmi atau naskah aslinya; sering ada catatan siapa yang menulis draf awal dan siapa yang melakukan revisi. Aku sendiri paling tertarik sama cerita bagaimana baris tertentu bisa berubah dari draf ke layar—itu yang bikin tiap kata terasa punya sejarah.
Natalie
Natalie
2025-10-23 10:50:19
Gue suka mikirin siapa yang bertanggung jawab atas baris-baris manis itu, karena kadang suka berasa kalau setiap kata datang langsung dari hati si tokoh. Pada dasarnya, dialog Rangga dalam sebuah naskah ditulis oleh penulis naskah yang dikreditkan untuk karya itu — dia yang merancang karakter, alur emosional, dan bahasa yang dipakai Rangga. Namun sering kali prosesnya nggak se-mono; sutradara atau produser bisa minta revisi, penulis tambahan (script doctor) masuk, bahkan aktornya sendiri kadang mengubah satu-dua kalimat biar terasa alami saat read-through atau di lokasi syuting.

Kalau kamu mau tahu pasti siapa yang menulis dialog Rangga di naskah tertentu, cek bagian kredit film/teater/novel itu atau cari naskah resmi. Contohnya, kalau maksudmu 'Ada Apa dengan Cinta?' atau karya lain yang punya tokoh bernama Rangga, informasi penulis skenario biasanya tercantum jelas di kredit pembuka/penutup atau di materi promosi. Aku sering mulai dari situ, lalu cari wawancara penulis atau aktor untuk konfirmasi soal line yang terkenal — karena kadang garis paling ikonik justru hasil improv di set. Intinya, nama di kolom penulis naskah adalah jawaban pertama, tapi detail proses bisa jauh lebih kolaboratif.
View All Answers
Escaneie o código para baixar o App

Related Books

Siapa yang Peduli?
Siapa yang Peduli?
Bagaimana rasanya jika saat terbangun kamu berada di dalam novel yang baru saja kamu baca semalam? Diana membuka matanya pada tempat asing bahkan di tubuh yang berbeda hanya untuk tahu kalau dia adalah bagian dari novel yang semalam dia baca.  Tidak, dia bukan sebagai pemeran antagonis, bukan juga pemeran utama atau bahkan sampingan. Dia adalah bagian dari keluarga pemeran sampingan yang hanya disebut satu kali, "Kau tahu, Dirga itu berasal dari keluarga kaya." Dan keluarga yang dimaksud adalah suami kurang ajar Diana.  Jangankan mempunyai dialog, namanya bahkan tidak muncul!! Diana jauh lebih menyedihkan daripada tokoh tambahan pemenuh kelas.  Tidak sampai disitu kesialannya. Diana harus menghadapi suaminya yang berselingkuh dengan Adik tirinya juga kebencian keluarga sang suami.  Demi langit, Diana itu bukan orang yang bisa ditindas begitu saja!  Suaminya mau cerai? Oke!  Karena tubuh ini sudah jadi miliknya jadi Diana akan melakukan semua dengan caranya!
Classificações insuficientes
16 Capítulos
CINTA YANG DI NANTIKAN
CINTA YANG DI NANTIKAN
Seorang gadis berjalan begitu cepat dengan langkah lebar membawa nya ketengah jalan tanpa menghiraukan kendaraan yang berlalu lalang, ia menangis membengkap mulut nya dengan kedua tangannya.Hingga suara klakson menyadarkan nya. Ia linglung kaki nya berat untuk melangkah hingga terdengar suara memanggilnya.ia melihat nya laki-laki itu di sebrang kanan jalan berlari memanggil-manggil namanya sekali lagi kaki nya berat untuk melangkah sehingga suara klakson mobil itu semakin keras di telinganya."Sudah semuanya berakhir" batin gadis itu. Kemudian ia melihat laki-laki itu lagi kemudian tersenyum manis seakan melihatkan pada laki-laki itu bahwa ia baik-baik saja.Tiiinnn TiiinnnBrakkkTubuhnya terhempas dengan keras semua nya sudah berakhir benar-benar berakhir" Eren " teriakan itu masih ia dengar dengan senyum manisnya, ia melihatnya laki-laki yang ia Cintai menuju ke arahnya dengan cepat kemudian memangku kepalanya"Erenn bangun sayang bangun" katanya dengan lirih saat melihat kekasihnya terbaring tak berdaya dengan berlumuran darah."Ma..af " isak gadis itu dengan Lirih laki-laki itu menggelengkan kepalanya dengan cepat,bukan ini yang ia mau tuhan."Tidak sayang bangun, kamu sudah berjanji padaku untuk selalu bersamaku" katanya dalam isakanya"Ma.af kan.a..ku" kemudian kedua mata gadis itu tertutup berlahan bersamaan dengan nafas yang tak lagi ada."Tidak sayang jangan tinggal kan aku, Eren bangun...bangun." teriaknya dengan keras"Erennn"Brakk
Classificações insuficientes
9 Capítulos
ARKA: Seorang Manusia yang Bukan Siapa-siapa
ARKA: Seorang Manusia yang Bukan Siapa-siapa
Suasana meledak, semua orang maju. Aku segera bergerak cepat ke arah Salma yang langsung melayangkan kakinya ke selangkangan dua pria yang mengapitnya. Aku meraih tangan Salma. Sesuai arahku Ferdi dan tiga temannya mengikutiku. "Fer, bawa!" Aku melepas lengan Salma. Ferdi bergegas menariknya menjauhiku. "Keluar!" tegasku sambil menunjuk arah belakang yang memang kosong. "Nggak, Arka!" teriak Salma, terus menjulurkan tangan. Aku tersenyum. Salma perlahan hilang. Syukurlah mereka berhasil kabur. Hampir lima belas menit, aku masih bertahan. Banyak dari mereka yang langsung tumbang setelah kuhajar. Tapi beberapa serangan berhasil membuat sekujur badanku babak belur. Kini penglihatanku sudah mulai runyam. Aku segera meraih balok kayu yang tergeletak tak jauh, lalu menodongkannya ke segala arah. Tanpa terduga, ada yang menyerangku dari belakang, kepalaku terasa dihantam keras dengan benda tumpul. Kakiku tak kuat lagi menopang, tak lama tubuhku telah terjengkang. Pandanganku menggelap. Sayup-sayup, aku mendengar bunyi yang tak asing. Namun, seketika hening. (Maaf, ya, jika ada narasi maupun dialog yang memakai Bahasa Sunda. Kalau mau tahu artinya ke Mbah Google aja, ya, biar sambil belajar plus ada kerjaan. Ehehehe. Salam damai dari Author) Ikuti aku di cuiter dan kilogram @tadi_hujan, agar kita bisa saling kenal.
10
44 Capítulos
Siapa yang Menghamili Muridku?
Siapa yang Menghamili Muridku?
Sandiyya--murid kebanggaanku--mendadak hamil dan dikeluarkan dari sekolah. Rasanya, aku tak bisa mempercayai hal ini! Bagaimana bisa siswi secerdas dia bisa terperosok ke jurang kesalahan seperti itu? Aku, Bu Endang, akan menyelediki kasus ini hingga tuntas dan takkan membiarkan Sandiyya terus terpuruk. Dia harus bangkit dan memperbiaki kesalahannya. Simak kisahnya!
10
59 Capítulos
Menulis Kisah Cinta Untuk Pak CEO
Menulis Kisah Cinta Untuk Pak CEO
Senja ingin bebas dari kekangan keluarga mendiang ibunya yang menuntutnya untuk segera menikah. Dia menolak aturan keluarga dan memilih merantau dengan hidup pas-pasan di kota. Harapannya musnah saat dia belum juga mendapat pekerjaan, sementara uangnya sudah menipis. Senja mulai menjalani hobi menulisnya seperti saat masih sekolah dulu. Sulitnya mencari uang di platform kepenulisan di jaman sekarang membuatnya stres hingga mencoba menghubungi nomor telepon yang tertera di salah satu platform besar tempat tulisannya ditolak demi mencari pembenaran penolakan itu. Dia tidak tahu jika menghubungi nomor pribadi Asa yang tidak sengaja terpajang karena tengah terjadi peretasan di sana. Asa Kanagara merupakan CEO Kanagara Group, perusahaan yang menaungi platform kepenulisan itu dan tengah stress berkepanjangan akibat kisah cintanya yang cepat kandas karena BPD yang dideritanya. Dia meladeni omelan Senja hingga memintanya untuk ke kantor. Esoknya, Senja datang ke kantor Kanagara Group dan menyadari jika sosok yang diteleponnya kemarin adalah CEO perusahaan tersebut. Setelah berunding sengit, Asa memberikan syarat jika tulisan Senja bisa diterima di platform, bahkan berjanji menjadikan Senja asistennya di kantor. Satu syarat yang hampir ditolak Senja adalah menjadi istri Asa. Dilema melanda gadis 25 tahun tersebut karena dia sama sekali belum memikirkan pernikahan. Namun, jaminan yang diberikan Asa begitu menggiurkan hingga akhirnya dia menerima persyaratan tersebut. Perjalanan keduanya tidak begitu mudah. Senja harus beradaptasi dan menerima BPD yang diderita Asa. Dia baru menyadari jika Asa juga memiliki gangguan halusinasi yang selalu membuatnya terbayang dengan cinta pertamanya yang sudah meninggal ketika melihat Senja. Perjalanan mereka bertambah rumit ketika banyak orang berusaha menghancurkan hubungan keduanya. Senja harus memilih, apakah hidup miskin dengan kebebasan lebih berarti daripada hidup bergelimang harta dengan banyaknya perbedaan antara dirinya dengan Asa. Pada akhirnya, Senja memilih berjuang bersama Asa, menyembuhkan traumatis mereka, dan menemukan makna cinta yang sesungguhnya.
10
10 Capítulos
Benih Siapa di Rahim Istriku?
Benih Siapa di Rahim Istriku?
Bagaimana jika istri yang baru kalian nikahi selama enam minggu, ternyata sudah hamil selama sepuluh minggu? Apa yang akan kalian lakukan kepadanya? Menceraikannyakah atau bertahan dan menerima benih orang lain yang ada di dalam istri kalian?
9.1
62 Capítulos

Related Questions

Mengapa Rangga Cinta Mengatakan 'Maaf' Kepada Cinta?

3 Answers2025-10-17 23:57:32
Ada sesuatu tentang adegan itu yang selalu bikin aku menahan napas seperti lagi nonton adegan klimaks favorit ulang-ulang. Waktu Rangga bilang 'maaf' ke Cinta, itu bukan momen yang tiba-tiba muncul dari kehampaan—itu terasa sebagai kesadaran panjang tentang semua yang dia tinggalkan. Dari sudut pandang aku yang sudah dewasa dan suka mengulang-ulang film-film yang membentuk masa muda, kata maaf itu datang dari penyesalan mendalam: dia tahu sudah membuat Cinta kehilangan rasa aman, memutus komunikasi tanpa alasan yang jelas, dan memaksakan jarak padahal ada ikatan yang kuat. Yang menarik adalah bagaimana maaf itu bukan hanya soal kesalahan tunggal, melainkan pengakuan atas kebuntuan emosional yang dia sendiri tak sanggup jelaskan dulu. Dalam 'Ada Apa dengan Cinta?' aku melihat Rangga sebagai sosok yang rumit—bukan hanya dingin atau egois, tapi juga takut membuat luka lagi karena cara dia menanggung masalah. Maafnya terasa seperti upaya untuk mengembalikan kepercayaan, sekaligus sebuah pengakuan bahwa dia memahami dampak keputusannya terhadap hidup Cinta. Di sisi lain, aku merasakan bahwa minta maaf juga sebuah langkah merawat diri sendiri: Rangga bukan hanya ingin memperbaiki hubungan, tapi juga menebus bagian dirinya yang dulu lari dari tanggung jawab emosional. Itu membuat momen itu pahit-manis—lega karena ada pertanggungjawaban, tapi juga menyisakan tanda tanya tentang apakah maaf saja cukup untuk menyembuhkan semua luka yang pernah tercipta.

Mengapa Rangga Cinta Menulis Puisi Untuk Cinta?

4 Answers2025-10-17 17:53:19
Ada alasan sederhana dan juga rumit kenapa Rangga menulis puisi untuk Cinta. Aku ngebayangin dia nggak cuma nulis karena jatuh cinta; lebih dari itu, puisi adalah cara dia menata kegelisahan. Aku sering baca baris-baris pendek yang terasa seperti catatan harian yang dipoles, bukan sekadar deklarasi manis. Puisi bikin perasaan yang acak-acakan jadi rapi—ada ritme, ada pilihan kata yang sengaja dipilih agar rasa itu nggak kabur. Aku juga percaya Rangga pakai puisi karena itu aman dan berani sekaligus. Aman karena lewat kata-kata ia bisa sembunyi dari penolakan; berani karena menyusun bait berarti ia mau mengekspos sisi rapuhnya. Aku merasakan ini sebagai pembelajaran tentang keberanian: menulis puisi seperti memberi hadiah yang sayang sekali kalau ditolak, tapi tetap dikasih karena kejujuran lebih berharga daripada aman. Di sisi lain, ada keindahan estetika. Rangga mungkin suka bagaimana puisi dapat memperlama momen—satu baris bisa membuat tatapan atau senyum menjadi abadi. Bagi aku, itu romantis tanpa harus lebay; itu cara menyimpan seseorang dalam bahasa. Jadi, dia menulis bukan hanya untuk membuat Cinta terkesan, tapi untuk menyimpan Cinta dalam bentuk yang hanya bisa dibuka lewat kata-kata.

Di Mana Rangga Cinta Bertemu Kembali Dengan Cinta?

3 Answers2025-10-17 16:24:23
Gambaran pertama yang langsung muncul di kepalaku adalah sebuah kafe kecil yang remang, bukan tempat yang bombastis atau panggung besar — lebih ke ruang mungil yang penuh kenangan. Dalam ingatanku, momen pertemuan itu terasa sederhana: suara pintu dorong, aroma kopi bubuk, dan percikan tawa lama yang tiba-tiba mengeras menjadi hening ketika mata mereka bertemu. Itu bukan soal lokasi yang mewah, tapi soal atmosfer yang memungkinkan dua orang berdialog tanpa beban dari masa lalu. Aku membayangkan mereka berdiri beberapa langkah dari meja yang dulu sering dipakai ngobrol panjang, dengan musik latar yang nyaris tak terdengar. Ada detik-detik canggung, lalu kata-kata yang keluar pelan tapi bermakna. Kalau mengingat 'Ada Apa Dengan Cinta?' versi yang paling melekat di kepala para penonton, perjumpaan ini bukan sekadar plot point — ia jadi titik reuni emosional yang membuat semua yang pernah tersimpan dalam frasa dan diam jadi hidup kembali. Buatku, tempatnya tidak sepenting nuansanya. Di ruang kecil seperti itu, dunia luar bisa terasa jauh, dan dua karakter yang pernah saling terluka punya ruang untuk mengurai apa yang belum sempat mereka ucapkan. Itu menghangatkan dan membuatku tersenyum, karena kadang pertemuan paling berarti justru terjadi di sudut paling sederhana.

Mengapa Rangga Cinta Memilih Menjadi Penyendiri?

3 Answers2025-10-17 06:35:26
Ada momen kecil waktu aku ngobrol sama teman yang bikin semuanya lebih jelas: orang seperti Rangga pilih menyendiri bukan cuma karena dia dingin, melainkan karena dia pernah serius terluka. Aku ingat waktu itu dia cerita tentang bagaimana kepercayaan yang dibangun runtuh dalam sekali kejadian—bukan cuma rasa sakit romantis, tapi juga pengkhianatan dari orang yang dia anggap keluarga. Sejak itu, dia lebih suka menjaga jarak, karena menyendiri terasa seperti cara paling aman untuk nggak lagi jadi korban. Selain itu, ada sisi idealisnya: dia pengin hubungan yang autentik, nggak mau basa-basi. Dalam keramaian yang penuh peran dan topeng, memilih menyendiri jadi bentuk tuntutan pada diri sendiri untuk tetap jujur. Di sisi lain, aku juga lihat penyendiriannya dipakai untuk merawat kreativitas. Kalau dia ada di ruang sendiri, dia bisa mikir dalam-dalam, nulis, atau ngulik hal-hal yang nggak bisa dilakukan kalau terus-menerus berada di luar. Jadi aku nggak pernah melihatnya sebagai tanda kelemahan; justru itu cara dia menata hati dan energi. Aku kadang berharap dia mau pelan-pelan buka sedikit pintu, tapi aku paham kalau prosesnya harus berjalan sesuai ritmenya sendiri.

Bagaimana Rangga Cinta Berkembang Dalam Novel AADC?

3 Answers2025-10-17 03:50:11
Satu hal yang terus bikin aku terpesona adalah bagaimana hubungan Rangga dan Cinta dibangun pelan-pelan, bukan lewat ledakan emosi, melainkan lewat fragmen-fragmen kecil yang bermakna. Di awal, Rangga terlihat seperti orang yang menaruh rasa tapi memilih diam — kata-kata yang dipilihnya selalu terasa seperti puisi yang disimpan rapi. Cinta, di sisi lain, berperan sebagai jangkar sosial yang hangat namun punya keraguan sendiri. Novel 'Ada Apa Dengan Cinta?' menempatkan mereka dalam situasi di mana ketidakpastian dan jarak menjadi ujian; bukan hanya jarak fisik, tapi juga ketidakmampuan untuk terbuka secara langsung. Struktur naratifnya menekankan momen-momen sepele — tatapan, pesan singkat, interupsi percakapan — yang pada akhirnya merangkai ikatan emosional kuat. Yang paling menarik bagiku adalah cara penulis menggunakan keheningan dan kata-kata yang tak terucap sebagai bagian dari konstruksi cinta. Konflik tidak selalu besar, tapi cukup realistis untuk membuat perkembangan mereka terasa asli: canggung, malu, berusaha jujur, lalu akhirnya berani mengambil langkah. Prosesnya terasa seperti merakit rangka: tiap pengalaman kecil menambah durabilitas hubungan. Aku masih suka membayangkan adegan-adegan tenang itu, karena di sana tersimpan bagian paling manusiawi dari hubungan mereka — perjuangan untuk menerjemahkan perasaan supaya bisa disentuh oleh orang lain.

Apakah Rangga Cinta Menjadi Karakter Favorit Penggemar?

3 Answers2025-10-17 22:54:03
Aku ingat betapa ramai teman-teman sekolah membahas Rangga setiap kali lagu di soundtrack 'Ada Apa Dengan Cinta?' mengudara—bukan hanya karena dia keren, tapi karena ada aura misterius yang bikin penasaran. Bagiku, alasan utama Rangga jadi favorit penggemar adalah kombinasi kesunyian yang bermakna dan chemistry yang meledak dengan Cinta. Dia bukan tipe cerewet yang selalu menjelaskan perasaan; justru keheningan itu terasa berat dan penuh arti. Banyak orang menyukai tipe karakter yang rendah hati tapi intens—sifat itu memberi ruang untuk para penonton mengisi sendiri fantasi dan interpretasi mereka. Ditambah lagi, penampilan Nicholas Saputra yang natural membuat Rangga terasa manusiawi, bukan sekadar arketipe. Fanart, kutipan yang dibuat meme, dan cuplikan adegan yang terus dibagikan sampai sekarang menunjukkan betapa luas pengaruhnya. Tetapi aku juga melihat sisi lain: tidak semua orang menganggap dia sempurna. Ada yang menganggap sifatnya terlalu pasif atau romantisasi yang dibuat terlalu ideal. Intinya, Rangga bukan favorit mutlak untuk semua orang, tapi dia jelas punya tempat khusus dalam budaya pop Indonesia—sebuah ikon romansa yang tetap dikenang. Aku sendiri masih suka menonton ulang beberapa adegannya; ada rasa hangat yang selalu kembali tiap kali melihat caranya menatap dan memilih kata-kata dengan hati-hati.

Bagaimana Rangga Cinta Berubah Setelah 14 Tahun?

3 Answers2025-10-17 03:16:01
Ada yang bikin aku tersenyum aneh tiap kali mengingat Rangga—bukannya romantis macam film, tapi lebih seperti pengertian yang pelan-pelan meresap ke tulang. Dulu Rangga terasa seperti badai kecil: tajam, penuh idealisme, dan sering menyimpan kata-kata. Setelah 14 tahun, menurut pengamatanku yang ngerasa masih remaja tapi suka overthinking, cintanya berubah jadi sesuatu yang lebih sederhana dan kokoh. Dia nggak lagi perlu gestur dramatis; yang muncul adalah keputusan-keputusan sunyi—memilih untuk hadir, menepati janji, dan belajar untuk nggak mengulang luka lama. Kalau kamu ingat 'Ada Apa dengan Cinta?', versi Rangga yang aku bayangkan setelah bertahun-tahun bukan cuma soal kembali ke cinta pertama, tapi soal bagaimana pengalaman dan penyesuaian membuat caranya mencintai lebih dewasa. Yang paling menyentuh buatku adalah bagaimana kesabaran dan pengertian mengubah intensitas menjadi kualitas. Bukan berarti cinta kehilangan api, melainkan apinya berubah arah: dari ingin selalu dibuktikan ke ingin merawat. Aku merasa itu lebih realistis, dan justru lebih menyentuh daripada romansa ideal yang serba sempurna. Endingnya buat aku terasa lebih jujur—bukan akhir cerita yang sempurna, tapi sebuah babak selanjutnya yang lebih manusiawi dan hangat.

Siapa Aktor Yang Memerankan Rangga Cinta Di AADC?

3 Answers2025-10-17 03:21:14
Rangga selalu jadi karakter yang gampang bikin baper, dan aktornya adalah Nicholas Saputra. Aku masih ingat bagaimana ekspresi dingin tapi penuh perasaan Rangga bikin suasana film 'Ada Apa Dengan Cinta?' terasa beda dari romantika remaja pada umumnya. Nicholas punya cara bermain yang tenang—nggak lebay, tapi setiap gestur kecilnya terasa bermakna, terutama di momen-momen sunyi yang justru paling berkesan. Aku nonton film itu waktu SMA, dan sampai sekarang sering nostalgia bareng temen soal adegan-adegan kayak di taman sekolah atau percakapan singkat yang panjang maknanya. Setelah film pertama, publik makin ngenal Nicholas Saputra bukan cuma sebagai model tapi juga sebagai aktor yang bisa nahan emosi. Dia balik lagi di sekuelnya, 'Ada Apa Dengan Cinta? 2014', dan tetap berhasil bikin penonton klepek-klepek walau sudah beda suasana dan usia. Buat aku, yang paling keren adalah bagaimana karakter Rangga terasa otentik—bukan sekadar pakem cowok romantis, tapi kompleks dan sedikit misterius. Itu yang bikin Nicholas melekat di ingatan banyak orang, termasuk aku, sampai sekarang.
Explore e leia bons romances gratuitamente
Acesso gratuito a um vasto número de bons romances no app GoodNovel. Baixe os livros que você gosta e leia em qualquer lugar e a qualquer hora.
Leia livros gratuitamente no app
ESCANEIE O CÓDIGO PARA LER NO APP
DMCA.com Protection Status