Filter By
Updating status
AllOngoingCompleted
Sort By
AllPopularRecommendationRatesUpdated
Brubuh Krendobumi - Pendekar Kembara Semesta Seri 3

Brubuh Krendobumi - Pendekar Kembara Semesta Seri 3

Suro Joyo ingin kembali ke kerajaannya, Krendobumi. Di tengah perjalanan diserang sosok yang sama persis dengan dirinya. Bedanya, yang menyerang berpakaian warna putih, sedangkan Suro Joyo berpakaian warna merah. Suro Joyo jadi-jadian ini samaran dari Badas Wikatra. Badas Wikatra pendekar dari golongan hitam yang memiliki kesaktian luar biasa. Satu kesaktian yang membahayakan, dirinya mampu mengubah dirinya sama persis dengan Suro Joyo sejati! Sebelumnya, dengan cara menyamar sebagai Suro Joyo, Badas Wikatra membunuh Maeso Item dan Trinil Manis. Maeso Item dan Trinil Manis guru Suro Joyo. Badas Wikatra juga telah membunuh kedua orang tua Suro Joyo, Agung Paramarta dan Niken Sari, serta para punggawa Kerajaan Krendobumi. Dalam pertarungan melawan Badas Wikatra, Suro Joyo hampir tewas. Dia ditolong Ki Tambung Bumandala. Pendekar yang dijuluki Pendekar Bisu. Suro Joyo digembleng berbagai ilmu dan kesaktian di Padepokan Carang Giring. Suro Joyo juga menapatkan Mantra Sakti Pemanggil Tombak Bowong warisan dari Maeso Item dan Trinil Manis. Setelah dirasa cukup menguasai ilmu dari Pendekar Bisu, Suro Joyo pamit ke Krendobumi untuk menumpas Badas Wikatra dan pengikutnya. Suro Joyo siap mengembalikan rakyat Krendobumi kembali ke masa kejayaan, makmur, dan sejahtera. Masa kejayaan untuk rakyat jelata, bukan untuk para punggawa. Suro Joyo tahu, melawan Badas Wikatra itu sama saja bunuh diri. Ilmu yang dimiliki Suro Joyo tak seberapa dibandingkan Badas Wikatra. Namun Suro Joyo siap bertaruh jiwa demi menegakkan keadilan dan kebenaran di alam semesta. ***
Pendekar
55 viewsOngoing
Read
Add to library
Anak Kembar yang Ibumu Tolak!

Anak Kembar yang Ibumu Tolak!

"Anak saya baru berusia enam belas tahun, dan dia hamil! Saya minta pertanggungjawaban nak Diaz!"  Seorang lelaki berumur kisaran empat puluh tahun terduduk dengan wajah kusut dan tatapan penuh luka juga kecewa. Karena anak gadisnya yang selama ini dia jaga telah terenggut kesuciannya oleh kakak kelas di sekolahnya. "Anak saya menghamili putri, Anda?" Ibu dari Diaz tersenyum smrik dengan tatapan meremehkan. Dia tidak akan menyangkal, sebelumnya Diaz memang sudah mengakui kesalahannya yang menodai seorang gadis demi taruhan bersama teman-temannya. Ibu Diaz menatap gadis muda yang terduduk dengan kedua tangan gemetar, saling mengait dan bertumpu di paha. wajahnya kusut dengan mata sembab. Penampilannya begitu sederhana, memakai kaus pendek dengan bawahan rok selutut. Rambutnya sebahu yang tergerai semrawut, namun tidak mengurangi aura cantik dan manisnya.  "Baik, kami akan bertanggung jawab!" Ibu Diaz mengambil sebuah amplop dari dalam tas yang sudah dia siapkan.  "Amplop ini berisi uang dengan jumlah yang tidak sedikit. Saya memberikannya secara cuma-cuma, terserah kalian akan gunakan untuk biaya menggugurkan kandungan atau untuk melahirkan anak itu! Yang jelas, Diaz tidak akan menikahi anak Anda!" tegas Ibu Diaz. "A--apa?  Bagaimana mungkin Anda tega melakukan ini? Bagaimana pun benih yang anak saya kandung adalah cucu, Anda!"  "Hey, Orang Miskin! Kamu pikir saya tidak tahu? Kalian menuntut tanggung jawab agar anak saya menikahi dia demi keuntungan kan? Jangan mimpi bisa hidup enak karena menjebak orang kaya untuk menikahi anakmu! Sekarang pergi!" usir wanita itu dengan wajah garang dia bahkan menyuruh seorang satpam untuk menyeret si gadis dan bapaknya keluar rumah.  "Pergi!" titah satpam dengan mendorong mereka sampai terjatuh di pelataran rumah.  "Bapak? Ba--pak, kenapa, Pak?" Gadis itu menangis histeris ketika melihat bapaknya tiba-tiba sesak napas lalu tak sadarkan diri.  "Bapaaak!" 
Romansa
463 viewsOngoing
Read
Add to library
PREV
1
...
111213141516
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status