Does Miku Have An Age

Menjadi korban pelecehan seksual di umur lima tahun, membuat Bulan takut untuk menikah dan punya anak. Bagaimana kalau tidak ada laki-laki yang mau memperistrinya? Bagaimana kalau anaknya mengalami nasib yang sama sepertinya? Mimpi-mimpi buruk itu tidak pernah meninggalkan Bulan sedetik pun. Namun, saat Daffa, pria baik hati yang mampu meluluhkan hatinya datang untuk melamar, pertahanan Bulan roboh seketika. Pria itu mampu meyakinkan Bulan bahwa pernikahan adalah sesuatu yang indah. Maka tanpa ragu lamaran itu diterima, meski Bulan harus menyimpan rapat aib sekaligus traumanya untuk mempertahankan bahtera rumah tangga yang baru saja dibangun. Namun, sebagaimana bangkai yang disembunyikan, lama-lama bau busuknya akan menyebar dan ketahuan pula. Bulan bagaikan berjalan di atas seutas tali yang rapuh, sedikit saja ada kecurigaan, mungkin ia akan jatuh ke lubang derita. Jika bangkai yang disembunyikan terkuak, akankah Bulan mampu menata kembali rumah tangganya? Akankah Daffa mau menerima dan memahaminya?

Hendriyanto Kusuma sangat mencintai istrinya, namun cinta pertamanya datang merampas segalanya, merampas ingatannya akan istrinya dan juga anak dalan kandungan wanita itu Mirayanti Sukma sang istri terpaksa melepaskan suaminya demi nyawa suami yang sangat dicintainya itu, bagaimana Mira menjalani hari-hari setelah suaminya melupakannya dan membencinya? Akankah Mira merebut suaminya dari jerat guna-guna sang mantan pacar? Ataukah Mira merelakan sang suami dengan wanita lain dan menerima cinta baru yang datang seperti musim penghujan?

Luna Wijaya tidak pernah membayangkan kalau ia akan dikhianati oleh suami dan kakaknya. Rela bekerja menggantikan suaminya yang menganggur. Bahkan terpaksa menumpang di rumah orangtuanya, demi menghemat biaya hidup. Berusaha memperbaiki hubungan yang mulai tidak kondusif karena kesibukannya, nyatanya Luna dikejutkan dengan kenyataan hubungan antara Irwan dan Sherin. “Luna, ini tidak seperti yang kamu pikirkan. Aku dan Irwan tidak macam-macam, dia hanya bantu pasang bohlam.” “Bohlam di selangkangan kamu. Aku dengar semua percakapan kalian yang menjijikan tadi,” pekik Luna. “Dengan naif aku ingin beri kejutan untuk kamu mas, nyatanya aku yang terkejut.”

Rahayu berusaha menerima pernikahan kedua yang dibuat suaminya, dia bahkan rela pergi saat suami yang dia cintai mengusirnya. Namun, tak lama kemudian tersiar kabar buruk menimpa suami dan madunya. Suaminya lumpuh, madunya pergi entah kemana. Keluarga suaminya datang menghiba agar dia kembali, bahkan meminta dia sukarela mengasuh anak dari madunya. Bagaimana keputusan berat ini diambil Rahayu, mengingat tentang perlakuan buruk keluarga suaminya? Pembalasan apa yang harus Rahayu lakukan untuk mereka yang sudah merebut kebahagiaannya?

Sepuluh tahun sudah pernikahan Arumi dan Raka berjalan tanpa kehadiran seorang anak. Berbagai cara telah mereka tempuh, pengobatan, doa, hingga pengorbanan yang nyaris menghabiskan harapan. Namun takdir seolah tak berpihak pada Arumi. Ia mulai dianggap mandul oleh mertuanya, yang tak lagi mampu menutupi rasa kecewa dan malu karena sang menantu tak kunjung memberi cucu. Meski Raka selalu berkata bahwa cinta mereka lebih berharga dari segalanya, tekanan keluarga mulai menghancurkan ketenangan rumah tangga yang selama ini mereka jaga. Hingga suatu hari, sang mertua datang dengan permintaan yang menghancurkan hati Arumi, memintanya agar mengijinkan Raka menikah lagi, demi masa depan dan kelangsungan nama keluarga. Di antara cinta dan luka, Arumi dihadapkan pada pilihan terberat. mempertahankan rumah tangga yang kian rapuh, atau melepaskan lelaki yang ia cintai untuk wanita lain, demi hadirnya seorang anak.

The kingdom of Valdris has survived a thousand years through blood and fear, ruled by kings who never flinched and never forgave. Corvin, the current ruler, is no different. He is beautiful in a dangerous way, undefeated in battle, and feared by every soul who speaks his name. He has never wanted anything he could not take. Until the spy. On the eve of his coronation anniversary, a fox is discovered inside the inner palace. It shifts into a young man named Elowen, a shifter from the eastern wildlands who carries ancient magic and a smile sharp enough to cut. By every law, he should be executed. Instead, Corvin makes a shocking decision and claims the spy as his personal “pet,” a living trophy meant to remind the world of his power. Elowen, however, did not end up in the palace by accident. He was sent to infiltrate Corvin’s court, earn the king’s trust, and destroy him from within. What he did not anticipate was the man beneath the crown. Corvin is the one person who sees through his lies, challenges him in unexpected ways, and becomes difficult to resist. As influence shifts and their loyalties blur, desire turns into a weapon neither man can fully control. Corvin’s Crown Sight cannot read Elowen’s heart, and Elowen cannot decide whether the king is his target or greatest weakness. War brews at the borders, treachery spreads within the palace walls, and their growing connection becomes the most dangerous secret in Valdris. If Corvin’s court uncovers the truth, he could lose his throne. If Elowen’s people discover his feelings for the man he was sent to kill, he may never escape alive. Their bond threatens the kingdom, and the decision they face could set Valdris on fire.

#Book One of the Alpha Brothers Series Her face flushed with anger, and she stood up, her eyes flashing. "You think I'm afraid of you, Alpha? Newsflash: I'm not. And I certainly don't want to be married to a rude, arrogant person like you." My eyes widened in surprise, my mind racing. No one dared speak to me like that, especially not a female. I felt a growl rising in my throat, but I forced it back. ••• Alpha Sage Mickelson, a ruthless 27-year-old Billionaire, has closed off his heart after a painful betrayal by his ex-mate. Arranged to marry Lyra Skye, a bullheaded and beautiful Enigma, Sage seeks revenge while making sure he makes Lyra’s life a living hell for accepting the alignment. But as secrets unfold, their relationship threatens to destroy everything. Will Lyra melt Sage's icy heart, or will his thirst for revenge consume them both?

After my financial reports were replaced with blank pages, the company was thrown into a legal and financial crisis. As the accountant, I was accused of falsifying records. I was charged, convicted, and sent to prison. Three years later, I was finally released. My CEO husband and our son came to pick me up in person. Just when I was touched by their loyalty, believing they had stood by me through it all, I overheard their conversation. "Dad, Winona wanted that villa in the suburbs, so you used company funds to buy it. But Mom was the one who got blamed for the falsified accounts. She spent three years behind bars, shunned by everyone. Even I got teased by my friends because of her." Hank took our son's hand, his tone grave. "We agreed never to bring this up again. Back then, Winona needed a place to live. I had no choice but to use the company's money, and your mom had to take the fall." That was the moment I realized—my years in prison, the public disgrace, the humiliation… had all been part of a plan. A plan crafted by the very man I trusted with my life.

Hanya karena sebuah perjanjian iseng yang dilakukan sang ibu tiri sewaktu kecil, Atika terpaksa menikahi Elang Sukma, pria yang usianya jauh sepuluh tahun di bawahnya. Selain itu, Elang hanyalah pria desa tanpa pekerjaan dan pendapatan yang jelas. Namun, tak ada yang mengira bahwa tiba-tiba Elang menjadi kaya dalam satu malam membuat hidup Atika juga ikut berubah total. Bagaimana kelanjutan pernikahan Atika dan Elang di dunia baru mereka? Apalagi ditambah dengan kehadiran pria masa lalu Atika yang membuat Atika sempat memilih melajang hingga usia 37 tahun, apakah Elang akan melepaskan Atika atau mengeluarkan pesonanya demi mempertahankan Atika?

Na bukan siapa-siapa. Tetapi bagi Evan, dia adalah segala hal yang salah dalam hidupnya. Anak dari wanita yang merampas ayahnya. Perempuan tak bersalah yang kebetulan lahir dari kehancuran keluarganya. Jadi Evan memutuskan satu hal. Dia akan menghancurkan Na. Perlahan. Pasti. Sampai habis.