I Ain't Reading All That Meme

Tidak tahan hidup delapan belas tahun sebagai anak piatu cupu yang sehari-harinya berada dalam kondisi tertekan oleh sikap sang Ayah yang jahat dan bullying yang dilakukan teman-temannya, membuat Devlin Bramanto memutuskan untuk pergi mengadu nasib ke Ibukota demi menunaikan cita-citanya. Berkat usaha dan kerja kerasnya, Dev pun berhasil menjadi sosok pria yang "nyaris sempurna". Dev menjadi salah satu agen intelijen paling terkenal dengan kecerdasan, ketangkasan, dan terutama ketampanannya yang overdosis. Disaat pria tampan lain diluaran sana yang kerap memanfaatkan "kesempatan" menggaet perempuan dengan wajah tampan dan rayuan maut, tidak dengan Dev. Alih-alih bermain wanita, justru Dev anti dengan wanita. Itu karena Dev ... terlalu mencintai semua kesempurnaan dalam dirinya. Jangankan sekedar jatuh cinta, Dev bahkan tidak pernah sudi melirik perempuan di sekitarnya. Dev merasa kalau pria sempurna seperti dirinya tidak pantas bersanding dengan perempuan jelek manapun di dunia ini--pengecualian mungkin kalau perempuan itu adalah titisan bidadari surga. Namun sikap idealismenya itu seketika terpatahkan, sampai Dev mendapatkan misi penting untuk membawa Everly, perempuan yang menjadi kunci untuk menuntaskan misi pekerjaannya. Dari pertemuannya dengan Everly itulah yang membuat segala dalam diri Dev berubah ... Semua karena Everly ... Perempuan berkulit pucat misterius yang memiliki sejuta keunikan yang membuat Dev seketika menggila ... ** Info dan update cerita bisa cek di IG : @fenlykim

While I was five months pregnant, my husband, Randall Harris, accompanied his assistant to the hospital for an IV drip.   He even posted a selfie with her on social media.   I called him, and he lied straight to my face, saying he was stuck in a meeting at the office.   When I confronted him, he fought with me, gave me the cold shoulder, and then went straight back to his assistant for comfort.   “Are you sure you don’t want to notify the baby’s father? The surgeon asked me. “After this surgery, you won’t ever be able to have children again.”  I closed my eyes.  “He’s dead to me.” 

Ini kisah tentang Eleana dan Mikael, yang saling mencintai setelah pernikahan mereka. Mereka pikir pernikahan mereka akan selalu di selimuti kebahagiaan. Tapi, ternyata masih ada batu kerikil yang menghalangi kebahagiaan mereka. Mampukah mereka bertahan? Atau pada akhirnya mereka akan merelakan?

หมอไทม์ ธามไธ ศัลยแพทย์โรงพยาบาล N ภายนอกดูเหมือนเป็นคนเย็นชาที่ไม่ค่อยสนใจใคร แต่ใครเลยจะรู้ว่าข้างในหัวใจกลับซ่อนความหวั่นไหวและอบอุ่นเอาไว้อย่างมิดชิด ครั้งหนึ่งเขาเคยตั้งปฎิญาณเอาไว้ว่าจะไม่รักใครแต่แล้วโชคชะตากลับเล่นตลกให้เขาต้องมาตกหลุมรักผู้หญิง ที่เขาหวังเพียงแค่ค้างคืนแต่กลับคือรักจริงและรักเดียวของเขาตลอดไป ไออุ่น อัยย์วรินทร์ เด็กสาวที่มองโลกในแง่ดีน่ารักและบริสุทธิ์สดใส รอยยิ้มของเธอทำให้ใครต่อใครตกหลุมรักโดยไม่รู้ตัว รวมถึงเขาผู้ชายที่พรากความบริสุทธิ์ของเธอไปเพียงชั่วข้ามคืนด้วยความเข้าใจผิด ทำให้เธอกับเขาต้องผูกติดกันไปตลอดชีวิตด้วยคำว่ารัก

My husband, James Lincoln, disappeared in an accident, and my in-laws wasted no time filing to have him legally declared deceased. At the funeral, a woman, Xena Xander, suddenly showed up with a young boy, both crying hysterically. The boy, Charlie Lincoln, screamed at the top of his lungs, calling my husband “Daddy.” My ten-year-old daughter, Mia Lincoln, charged at him, shouting, “Shut up! That’s my dad!” Pretending to break it up, my in-laws instead shoved Mia to the ground. She collapsed and passed out on the spot. “If you’re looking for someone to blame, blame yourself for not giving us a grandson! This family can’t die out without an heir!” Xena smirked at me with blatant provocation. Behind her, Charlie spat in my direction and sneered, “You’re just a worthless tramp nobody cares about.” I didn’t lose my temper. Instead, I laughed. “If you want the status and the inheritance so badly, you can have them. But don’t come crying to me when you regret it.” Two weeks later, Xena showed up at my doorstep, covered in blood, banging on the door and screaming. And then, I got a phone call that felt like a nightmare come to life. But I couldn’t have cared less. By then, I was already enjoying a peaceful vacation overseas.

️21+ sesuaikan usia kamu sebelum membaca tulisanku yang pasti bukan untuk anak remaja apa lagi anak kecil."Vanilla, kau tahu apa yang kau lakukan?" "Tentu saja aku tahu." Ia menggesekkan area sensitifnya di benda berotot milik Nick. Bibirnya mengulas senyum penuh kemenangan yang terkesan jail. "Jangan salahkan aku jika... argh!" Nick menggeram, putus asa. "Fuck off!" "Jika apa?" "Jika benda itu tidak sengaja masuk, kau tahu itu risikonya, Vanilla," geram Nick jengkal karena Vanilla semakin menggodanya. Gadis itu terasa lembut, licin, dan hangat, Nick bisa merasakannya. Vanilla semakin menggoda Nick, menggesekkannya dengan lembut sambil mengerang dan menciumi sudut bibir bibir Nick berulang-ulang. "Nick... aku... sepertinya berubah pikiran."Nick mengatur napasnya. "Vanilla, jika kau terus bergerak ada kemungkinan benda itu akan tersesat masuk ke dalam." "Dia tidak akan tersesat kecuali kau menuntunnya." "Vanilla, it's not fucking jokes."

Letta Letishia finally found herself living in luxury and wealth. However, it wasn't all she had hoped for. She obtained it all at the cost of marrying a man who would become the father of the child conceived from their one-night stand. This relationship completely changed Letta's life. The man was Marco Jovanka, a CEO of the airline company JV Airlines, where Letta worked as a flight attendant. The forced marriage transformed Letta's life 180 degrees, bringing the ups and downs of life and the story with Marco. Although everything initially seemed normal to Letta, everything changed when Letta had to lose the fetus she carried on her own wedding day with Marco. The heaviest loss and pain had to be borne by Letta alone as Marco blamed everything on her. Marco considered Letta the cause of the potential loss of the child he had been anticipating. Marco promised to punish Letta for her wrongdoing, making Letta feel like a prisoner in the large house that felt like a prison. There were no more smiles, friendly gestures, or attention from Marco, However, an incident made Marco realize his fear of losing Letta. His body trembled when he saw Letta covered in blood, especially when Letta fell into a coma with their second fetus. Marco was afraid that Letta would never wake up again, or even worse, hate him. This dilemma made Marco feel incapable of facing it. However, fate sided with Marco again when Letta regained consciousness from the coma but lost all her memories. This allowed Marco to plan a happy marriage for both of them. This is the second season of Marco and Letta's story, titled "Trapped: I Can't Escape from the Billionaire." The first season can be read under the title "Trapped: Pregnant with a Billionaire's Child."

The Adoration and lust that intially marks the love between the two, drifts a sudden deviation in destiny. However the fate brings them together in the laters where the couple work to build a better relationship. The novel explores on how It's truly devastating that we yearn for something, only when its no where near us.

This is a story of two lovers who met in college and fell in love with each-other, but later life happened. Sirichai Thanawat (Siri) is the only heir to one of the leading electronic companies in Thailand. In his first year of college he is immediately smitten by 3rd year student Pairat Seatang (Pai) . The two eventually become lovers. However, after graduation as Sirichai starts working at Thanawat Enterprises, he is forced to marry another business tycoon’s daughter. Pairat pushes Siri to do what he must as well. The story begins here. I am horrible at summaries. Give this story a shot. It is angst and quiet a roller-coaster ride of emotions.

Kehidupan yang berkecukupan tidak selalu membuat seseorang bahagia. Terbukti dengan kehidupan dua pribadi, Keenan dan Lilian. Keenan yang memiliki trauma dengan wanita, dan Lilian yang memiliki sakit hati serta trauma dengan masa lalunya, membuat mereka tidak bisa menerima kehadiran cinta begitu saja. “Mari kita selesaikan masa lalu terlebih dahulu baru menjalani hubungan yang lebih serius,” ujar Keenan. “Memaafkan bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Tetapi, demi cinta dan diriku sendiri, aku akan mengusahakannya,” jawab Lilian. Bagaimana cara Keenan dan Lilian melewati proses kehidupan untuk meraih kebahagiaan bersama?