Filter dengan
Status pembaruan
SemuaSedang berlangsungSelesai
Sortir dengan
SemuaPopulerRekomendasiRatingDiperbarui
Kembar Dua: Ayah Mengejar Ibu Kembali Ke Dekapan

Kembar Dua: Ayah Mengejar Ibu Kembali Ke Dekapan

Semua orang iri pada Nikki, seorang gadis yatim piatu yang berhasil menikah dengan pria dari keluarga konglomerat. Suaminya tampan, lembut, dan kaya raya. Namun, tak ada yang tahu bahwa pasangan ini hanya berbagi ranjang, tetapi tidak impian. Obrolan mereka tak pernah sejalan. Di depan orang banyak, sang suami tampak sempurna luar dalam, sosok suami idaman. Namun, saat malam datang dan dia tertidur, yang dia sebut dalam mimpi adalah nama wanita lain. Bahkan setelah sang istri melahirkan sepasang anak kembar laki-laki dan perempuan, hatinya tetap sedingin es, tak pernah luluh. Sampai akhirnya, selembar surat gugatan cerai membuat sang presdir yang biasanya berkuasa harus duduk di kursi terdakwa. Melihat istrinya rela meninggalkan anak-anak, bahkan menolak harta benda hanya demi berpisah darinya, pria itu tiba-tiba merasa panik. Apakah selama ini dia telah salah paham pada istrinya? Saat kembali ke rumah, yang ada hanyalah bayi-bayi yang menangis meminta susu, ranjang dingin dan rapi, serta vila mewah tanpa istri. Semuanya ternyata tak lebih dari tumpukan baja dan semen. Ketika sang presdir yang selama ini terobsesi dengan cinta akhirnya sadar bahwa dia telah jatuh cinta pada mantan istrinya, sang mantan justru telah menjadi pewaris yang tak bisa dia jangkau. Nikki: "Pak Ralph, kalau mau kejar aku, antre dulu ya. Mending kamu pulang dan urus anak-anak." Ralph menggendong anak kembar dengan tangan kiri dan kanannya. Wajah tampannya tersenyum tipis. "Anak-anak masih kecil, belum bisa jauh dari ibunya. Lebih baik kamu yang urus." Saat pembantu membawa koper si kembar masuk ke rumah, pria itu tiba-tiba keluar dari kotak kardus besar. "Aku boneka manusia untuk anak-anak. Kamu juga bisa menganggapku robot pintar. Ada layanan tambahan di diriku, yaitu sebagai penghangat ranjang."
Romansa
9.238.0K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
BROKEN (INDONESIA)

BROKEN (INDONESIA)

"Tapi aku tebak hubungan terlarang kalian sudah sangat lama sebelum itu, bukan?" Risa tersenyum masam. "Sialnya aku tidak berdaya mendepakmu, karena Satria tidak mengijinkannya. Satria selalu protes ketika aku punya keinginan untuk bercerai denganmu. Hah Satria yang malang, yang sejak awal tidak pernah kau inginkan, namun ia begitu menyayangimu." "Untuk Satria …, maaf Ris, maafkan--." Danu tidak dapat mengeluarkan suara mengingat Satria yang baru dua hari meninggal dunia. Jauh di lubuk hatinya, ia juga sangat menyayangi Satria. "Maaf, hhh tidak cukup kata maaf dengan kelakuan bejatmu yang tidak pernah peduli kepada Satria. Dia Satria, anak yang dari awal tidak kau inginkan. Dia, yang tidak pernah kau perhatikan ketika dalam kandungan. Dia, yang harus lahir tanpa kehadiranmu menyambutnya. Dia, yang bahkan sampai hembusan napas terakhirnya pun, kau tidak peduli. Dimana mata batinmu itu, hah!" Risa sudah bergerak maju menunjuk dàda sebelah kiri Danu dengan telunjuk jarinya. "Kau seorang manusia yang dianugerahi pikiran, namun kau menutup mata, seakan buta. Aku tidak peduli kalau kau tidak pernah menganggapku ada, pérsetan dengan cinta, tapi Satria adalah darah dagingmu. Anak kandungmu, teganya kamu setelah menelantarkan dia ketika dalam kandunganku, kau masih sibuk mengejar kepuasanmu bersama selingkuhanmu ke luar negri disaat Satria bertaruh nyawa melawan kematiannya." Napas Risa tersengal, dàdanya naik turun tidak beraturan setelah mengeluarkan semua unek-unek isi hatinya, selama ini. *** Risa Aulia 25 tahun harus merasakan sakit yang bertubi-tubi ketika ia dihianati oleh suaminya Danuarta Prasetya 30 tahun dengan sahabat baiknya Karina Jelita 25 tahun, dua orang yang sangat di cintainya. Dapatkah Risa menyembuhkan kembali hatinya yang terlanjur hancur? Siapakah orang yang akan membantunya sedangkan ayah kandungnya yang menjadi tumpuan hidupnya juga sudah meninggalkan dirinya seorang diri di dunia ini. Akankah Dio Al Gazhali 22 tahun pria blasteran Jawa-Turki mampu menyembuhkan luka hatinya Risa. Sedangkan Danu, sang mantan datang kembali meminta kesempatan kedua. Cover Design by: Yozora Hikari
Romansa
1021.8K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
Catatan Usang

Catatan Usang

“Dek, tolong catat semua hadiah yang udah aku kasih ke kamu. Bonnya ada di tasku!” “Catat lagi?” “Iyalah kita harus menghemat. Pengeluaran dan pemasukan harus ada notanya. Tidak boleh kita pakai berlebihan sehari hanya boleh 70 ribu. Tidak boleh lebih.” Tak ada sahutan dari istriku malah menatap lurus dengan pandangan kosong. Aku mendekat untuk memastikan dia mendengarnya atau tidak. “Kau dengar tidak, Dek?” Baru saja kau ingin menyentuh pundaknya. Prily sudah lebih dahulu berjalan menghindar. “Hmm,” sahutnya tak acuh. Bahkan barang-barang yang kuberikan sebagai hadiah ulang tahun pernikahan kita saja dia abaikan. Bukankah dia pernah bilang menginginkan long dress dengan berwarna merah muda dengan aksen renda. Sudahlah aku repot-repot memesannya diam-diam lewat market place online. Prily justru membiarkan gamis beserta coklat yang kupesan khusus untuknya tergeletak di meja. Ck, kenapa perempuan susah sekali dimengerti. Sungguh membuatku frustrasi saja. Lebih baik bermain game dari pada terus memikirkan hal-hal yang hanya memancing emosi. ~ Di sore hari Prily biasanya akan berdiri di atas balkon. Aku sudah hafal dengan kebiasaannya. Kamar kami mengarah ke lapangan, yang biasa dipakai anak-anak kompleks untuk bermain di pagi dan sore hari. Prily tak pernah melewatkan melihat canda tawa mereka di balik jendela, barang sekali. “Mau sampai kapan berdiri di situ,” tanyaku sembari memakai kaus lengan pendek, lalu mengeringkan kepalaku dengan handuk. Prily segera mendekat lalu tangannya begitu cekatan menggosokkan handuk itu ke kepalaku. “Padahal aku punya hair dryer loh, Mas bisa pakai kalau mau.” “Kamu saja yang pakai, aku tidak perlu lah. 10 menit juga kering.” Mampukah Prily bertahan dalam pernikahannya dengan Arjuna yang serba perhitungan? atau memilih pergi saat cinta pertamanya? Dia Akbar, pria kaya raya, yang ia kira telah lama mati, justru hadir kembali.
Rumah Tangga
1012.6K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
Pesona Istri Yang Disia-siakan

Pesona Istri Yang Disia-siakan

"Mas, lebih baik kita bercerai saja, kita jalani hidup masing-masing. Dengan begitu kita tidak perlu saling menyakiti lagi," ungkap Siti Latifa pada Harsa Ishara, melalui notifikasi pesanya. Harsa yang tadinya memang ingin mengunjungi keluarga kecilnya di rumah mertuanya itupun, mendapati notifikasi pesan dari Latifa seperti itu segera merealisasikan niatnya, tanpa berkabar terlebih dahulu. Harsa tiba di rumah orang tua Latifa. "Astagfirullah!" ucap Siti Latifa. Siti Latifa menyingkirkan dengan cepat tangan kekar yang melingkar di perut yang memeluknya dari arah belakang tubuhnya. Ia sangat terkejut, kesadaran cepat ia kuasai, sehingga tidak sampai membuat kegaduhan di pagi buta seperti ini, di rumah kedua orang tuanya. "Mas Harsa? Mengapa dia bisa ada disini? Kapan dia datang?" guman Siti Latifa sembari berusaha mengumpulkan kesadaran. Ia lekas beranjak dari posisinya yang kini sudah berubah pada posisi duduk. "Sayang, kamu mau ke mana?" tanya Harsa pelan. Tanpa merasa bersalah sedikitpun, dan dalam keadaan mata yang nampak masih terpejam, namun, satu lengan Harsa berhasil menahan laju sang pujaan hati untuk tetap berada di posisinya. Harsa berharap, sang istri, Siti Latifa, yang kerap dipanggil Ifa, itu, urung meninggalkannya. Karena, sejujurnya ia masih sangat merindukannya. Dengan memejamkan mata malas, sesaat Latifa berusaha meredam rasa yang sulit diartikan saat ini, akhirnya ia memilih sambil meredam kekesalannya dan masih tetap pada posisinya, duduk di tepi tempat tidur dan urung  hendak beranjak dari tempat tidur tersebut. Ada rasa bercampur aduk dalam hati Siti Latifa saat ini, antara rindu, kesal juga benci, ketika mengingat perlakuan suaminya terdahulu kepadanya. Namun, saat ini tentu bukan waktu yang tepat untuk mendeskripsikannya. Sungguh rasanya Latifa ingin pergi saja menghindari Harsa lebih dulu pada saat ini, jika tidak ingat akan membuat kegaduhan di rumah orang tuanya.
Rumah Tangga
109.1K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
Kisah cinta lelaki bodoh

Kisah cinta lelaki bodoh

Widi
Sejak kematian gadis tambatan hatinya itu, Adi semakin bimbang menjalani kehidupannya. Dia tak tahu harus melangkah pada jalan dan arah mana yang akan ia tuju. Karena ia pikir telah kehilangan satu-satunya semangat dalam dirinya. Hingga suatu hari, dia bertemu dengan sosok gadis yang memiliki rupa dan karakter persis dengan wanita yang telah meninggalkannya. Dari ujung rambut hingga ujung kaki tak ubahnya bagaikan melihat wanitanya kembali hidup ke dunia ini. " veny, pasti kau kembali hidup untuk menemuiku". Berkata pada dirinya sendiri lalu menghampiri gadis itu dan meraih lengannya. " Veny ? Sudah lama sejak saat itu..." Adi yang tersadar akan hal itu tak berani melanjutkan perkataannya.Gadis itu menoleh dan sontak kaget menatap Adi." Maaf, kamu siapa? " Tanya gadis itu heran." Ahh..ma..maaf nona, aku kira kau temanku. Na..namanya Veny." Dengan terbata-bata dan menunduk menahan malu.Tak berhenti sampai disitu, seraya melepaskan pegangan tangannya dari lengan gadis itu," Kalau boleh tau siapa namamu?"Gadis itu masih diam, tak tahu harus menjawab atau membiarkan saja. Karena ia pikir untuk apa meladeni pria iseng di depannya.Sesaat setelah gadis itu akan berbalik dan pergi, Namun sigap Adi segera menghampiri dan segera berusaha meyakinkan kata maaf padanya." Nona, maafkan aku. Telah lancang memegang tanganmu dan bersikap tidak sopan terhadapmu. "Dia berusaha sekuat tenaga untuk meyakinkan pada gadis itu agar mau memaafkannya. Dan...mungkin dia juga berpikir bahwa untuk bisa berkenalan dengannya, inilah saatnya berusaha.Setelah semua kejadian yang lalu, dia tak akan menyia-nyiakan kesempatan ini. Setelah kematian Veny, hampir 7 tahun berlalu dan barulah saat ini ia memiliki semangat baru lagi. Entah itu kebodohan atau rasa setianya pada kekasih hatinya yang membuatnya begitu lama untuk dapat merasakan kehidupannya kembali. Namun yang pasti untuk saat ini, Dia seperti kembali hidup dan bersemangat, setelah kelam menimpanya.
Lainnya
104.9K DibacaOngoing
Baca
Tambahkan
Kesempatan kristal kedua

Kesempatan kristal kedua

Lizzie
Berawal dari sebuah acara kemah atau camping di sebuah Gunung, yang diadakan dari pihak sekolah pada pembagian kelompok sialnya Bianca mendapati dirinya satu kelompok dengan Vanessa dan teman temannya, tentu itu membuatnya khawatir. Beberapa waktu kemudian firasatnya itu pun terjadi, Bianca didorong lalu terjatuh keluar area kemah, membuat Bianca tak sadarkan diri, ketika sadar Bianca berjalan tanpa arah sampai menemukan sebuah pemukiman, dia disambut dengan ramah tapi semakin lama semakin terasa aneh terutama ketika pemimpin warga itu duduk simpuh kedua bola matanya menghadap ke atas serta menadahkan seakan akan sedang berdoa, kejadian itu disaksikan oleh mata kepala Bianca sendiri yang membuatnya terheran heran, sampai ketika mulut sang pemimpin mengeluarkan kalimat “Aku merindukan mu Aletha.” Mendengar hal itu membuat sekujur tubuh Bianca merinding dan spontan berdiri keluar hingga berlari terpontang panting demi menjauh dari pemukiman tersebut, tak ada satu pun yang memperdulikan Bianca yang keluar secara tiba tiba, terus berlari ketakutan semakin jelas setelah mengetahui fakta sebenarnya yang dikatakan oleh salah satu warga tersebut yang sedang melakukan sebuah ritual, ketika berlari Bianca tak sadar menabrak kuda yang ditunggangi seorang pemuda tampan, hal itu membuat Bianca terpukau, tanpa sadar keadaan sekitar pun berubah, dari gelap dan penuh rasa takut kini Bianca merasa tenang serta kagum dengan pemuda di depannya. Tapi tetap saja, itu tidak menghilangkan pikiran Bianca tentang kejadian sebelumnya, sampai saat ini tanah yang ia pijak adalah sebuah keanehan membuat Bianca mencubit pipinya sendiri lalu lengan tangan kanannya, rasa sakit membuat Bianca sadar ini nyata, tapi kalimat yang keluar dari mulut pemuda itu justru membalikkan fakta. “Sedang apa putri Lucia?” Seketika Bianca kaget dengan mata melotot melihat pemuda yang ramah dan tersenyum didepannya, hingga memanggilnya dengan sebuah nama ‘Putri Lucia’ dengan cepat Bianca mengamati sekitar, tidak ada siapa pun pemuda itu sedang berbicara dengannya!
Fantasi
101.2K DibacaOngoing
Baca
Tambahkan
Sebelumnya
123456
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status