Share

Bab 16

Sudiro masih menikmati saat-saat menyenangkan ini. Tiba-tiba handphonenya berbunyi, Sudiro langsung mengangkatnya.

Dia segera tersenyum gembira, ternyata yang menghubunginya adalah mata-mata yang ditugaskan untuk mengawasi Ansen dan keluarga Anaya.

Dia mendapat berita bahwa Ansen dan Anaya akan pergi menginap di Hotel Ewall besok. Mereka akan menginap selama 2 hari disana.

Sudiro begitu gembira, Ini adalah kesempatan yang bagus. Sebelumnya Dia mendapat berita yang buruk. Pembunuh yang disewa mereka sangat kesulitan untuk melaksanakan tugasnya.

Anak buah Wujin selalu mengawasi Ansen dan Anaya terus-menerus. Sudiro segera menghubungi seseorang, Dia memberitahu berita tersebut dan menjelaskan semuanya kepadanya.

Ansen sudah bersiap-siap diteras rumah, Di sampingnya Anaya menggenggam tangannya mesra. Wajahnya sangat bahagia, senyum mengembang lebar di wajahnya.

Marina keluar dan melihat kemesraan mereka. Dia berkata, "Duh, Mesra banget yah! Mama jadi iri loh, Ciecie..............!

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status