Share

Sebelas

Dua hari sudah, Odelia benar-benar berhenti menggoda Angga. Rasa kesalnya masih sama seperti seperti hari di mana Angga membentaknya. Walaupun uangnya membeli kopi diganti Rayyan dua kali lipat, tapi dia masih kesal.

Memangnya siapa yang tidak kesal jika dibentak? Terlebih lagi Odelia adalah orang yang sangat jarang dibentak. Sekalipun mamanya cerewet, Odelia tak pernah dibentak mamanya, apalagi papanya yang punya sifat lembut.

Sedangkan Ify, ikut kesal melihat wajah Odelia yang tak enak dilihat, dia juga telah muak melihat wajah masam Odelia sejak dua hari ini.

"Kayaknya lo udah suka sama pak Angga, masa dibentak aja marahnya sampai 2 hari," ujar Ify.

Dugaan Ify tak pernah salah, dia yakin, Odelia sudah benar-benar menyukai Angga, bukan hanya sekedar balas dendam karena harga dirinya telah diinjak-injak. Kalau Odelia tak menyukai Angga, tak mungkin gadis itu sampai marah selama ini. Ify mengenal tabiat Odelia, yang jika punya rencana seperti ini tapi malah dibuat kesal, dia marahnya
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status