Share

CHAPTER 23 Waktu yang Sama

       Kriuk!! Kriuk!! Kriuk!!

      "Bisakah kamu makan tanpa harus menimbulkan bunyi menjengkelkan seperti itu?" Lolita menoleh sembari menyengir. Keripik pisang ditangannya berhenti tepat di depan mulutnya. Remah-remahannya pun menempel bak lintah darat di sekitar bibirnya. Ryuu yang pengertian segera menghapusnya dengan tissue.

    "Empat belas kali," Anya mengernyit. 

    "Hah?" Lolita menggeleng. Suara kriuk-kriuk renyah kembali terdengar saat keripik pisang lagi-lagi masuk ke dalam mulut kecilnya. Seperti biasa, Ryuu yang duduk di samping gadis itu kembali bertingkah layaknya pelayan anjing--melayani Lolita. Benar-benar pria bucin.

   Menyebalkan!!

  "Sudah empat belas kali kamu marah-marah karena hal sepele hari ini, Anya. Katakan! Kamu ada masalah? Ryuu akan menyelesai

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status