LOGINShare
Bab 1398
Latest chapter
Aduh Jenderal Tak Tahan Bab 1400
Henry sangat emosional, tak sabar ingin memberi tahu kebenaran kepada Nabila."Ini semua ulah Pangeran Marcus!""Aku dulu tertipu olehnya, bekerja di bawah perintahnya.""Baru kemudian aku tahu, Pangeran Marcus sudah menyimpan niat jahat.""Kali ini Pangeran Marcus membuat kekacauan manusia obat untuk membunuh Kaisar dan merebut takhta. Yang Mulia, posisi Kaisar sangat berbahaya, Pangeran Marcus tidak akan membiarkannya.""Aku memanfaatkan kesempatan mencari Kaisar atas perintah Pangeran Marcus, sehingga bisa datang ke Kota Mulindo."Nabila tetap memegang belati.Dia menatap dingin Henry."Setelah menemukan Kaisar, apa yang ingin kamu lakukan?"Henry tahu Nabila tidak memercayainya, tetapi tetap berusaha membela diri."Aku ingin menyelamatkan Kaisar, membawanya keluar dari kota perbatasan.""Hanya dengan meninggalkan utara, kita bisa mengerahkan pasukan untuk memberantas pengikut Pangeran Marcus.""Yang Mulia, beberapa kota perbatasan di utara sudah dikendalikan Pangeran Marcus.""Kamu
Aduh Jenderal Tak Tahan Bab 1399
Kenni adalah murid yang dulu diterima oleh Nabila, dan sampai sekarang dia satu-satunya muridnya.Selama bertahun-tahun, Kenni selalu mengikuti gurunya, Jenderal Jordi, berjuang dan mencapai banyak prestasi di perbatasan utara, memiliki masa depan yang sangat menjanjikan, dan layak disebut jenderal muda yang hebat.Nabila tidak menyangka akan bertemu Kenni di sini.Karena Nabila memakai penyamaran, Kenni awalnya tidak mengenalinya.Hingga saat Nabila melepaskan penyamaran, wajah Kenni menunjukkan kegembiraan."Guru, Anda baik-baik saja!"Dia diperintahkan untuk menyelamatkan Kaisar dan Ratu, dan setelah melihat gurunya selamat, dia baru benar-benar lega.Saat itu, Kenni berhenti memasuki kota, sebaliknya dia bersama Nabila mencari tempat tersembunyi, saling bertukar informasi yang mereka miliki.Setelah mengetahui Kaisar masih terperangkap di kota perbatasan lain, Kenni sangat cemas.Kenni berkata, "Manusia obat itu memang luar biasa, sepanjang perjalanan kami sangat berhati-hati, taku
Aduh Jenderal Tak Tahan Bab 1398
Setelah kembali ke Kediaman Pangeran Quezo, Henry terlebih dahulu menempatkan ibunya dengan baik, lalu berinisiatif meminta untuk bertemu Pangeran Marcus."Yang Mulia, setelah aku pikir-pikir, aku merasa harus melakukan sesuatu demi Anda.""Anda ingin merebut takhta, dan yang paling penting adalah kursi kekuasaan itu harus kosong.""Sekarang Kaisar berada di perbatasan, aku bersedia pergi mencarinya, dan membantu Anda menyelesaikan duri di hati ini!"Henry selama ini dikenal sebagai orang yang tenang, tetapi kini berani melakukan hal seperti ini, benar-benar di luar dugaan Pangeran Marcus.Pangeran Marcus memandangnya dengan penuh minat."Tuan Henry, ini sama saja dengan membunuh Kaisar!"Henry terkekeh dengan nada dingin."Kalau dia bukan kaisar yang bijak, kenapa tidak membunuhnya?""Lagi pula, sejak aku sudah menjadi pengikut Pangeran, sudah sepatutnya aku mengabdi untuk cita-cita besar Anda. Kalau tidak, meskipun Anda memberi aku penghargaan kelak, aku pun akan merasa malu menerima
Aduh Jenderal Tak Tahan Bab 1397
Kota Faruna.Pangeran Marcus dari daerah Quezo, bersantai dengan nyaman di kediaman kerajaan.Para istri dan selir di dalam kediaman merasa sangat gembira melihat dia kembali dengan selamat.Mereka belum tahu bahwa dia bekerja sama dengan para manusia obat, dan semuanya menangis padanya."Pangeran, beberapa hari ini kami benar-benar ketakutan! Manusia obat itu sangat mengerikan!""Pangeran, di dalam Kota Faruna juga ada banyak manusia obat, kami mempertahankan gerbang kediaman dengan sekuat tenaga, baru bisa menggagalkan niat mereka. Kota Faruna ini sudah tak layak ditempati lagi!"Pangeran Marcus tidak sabar menyela ucapan mereka."Sudah, sudah, jangan menangis lagi! Sekarang aku sudah kembali, para manusia obat itu takkan berani datang kemari!"Lalu dia bertanya lagi, "Apakah semuanya di kediaman baik-baik saja?"Nyonya Sabina buru-buru menjawab."Melapor pada Yang Mulia, semuanya baik.""Sekarang Anda sudah kembali, kami semua akhirnya punya sandaran."Pangeran Marcus memandang seke
Aduh Jenderal Tak Tahan Bab 1396
Menjelang fajar, Nabila dan Neil kembali ke ruang bawah tanah.Yohan menunggu sampai mata hampir rabun, bahkan sampai Wirano tidur dan bangun kembali.Melihat Nabila kembali dengan selamat, barulah hatinya benar-benar tenang."Kenapa pergi begitu lama?" tanya Yohan dengan nada peduli sekaligus menyalahkan.Nabila melepaskan kantung air di pinggangnya.Kali ini Nabila dan Neil keluar dari ruang bawah tanah, bukan hanya untuk menyelidiki keadaan luar, tetapi juga sekalian mengambil air.Bagaimanapun, manusia tak bisa hidup tanpa minum.Di salah satu kantung air itu, dia menyimpan obat yang dicuri dari dalam tenda.Wirano sangat bersemangat."Kalau kita sudah punya obat ini, bukankah kita bisa keluar dari sini?"Nabila menggeleng."Tak semudah itu.""Pertama, obat ini tidak cukup untuk semua orang. Kedua, obat ini harus diminum setiap hari baru bisa berfungsi."Wirano langsung mengusulkan, "Kalau begitu, biar Kak Senior saja yang keluar duluan!"Yohan tidak setuju.Sudah pasti dia ingin s
Aduh Jenderal Tak Tahan Bab 1395
Di malam hari, Nabila meninggalkan ruang bawah tanah untuk menyelidiki keadaan di luar.Neil mengikuti sepanjang jalan, mengingat dengan baik pesan Kaisar, dia harus melindungi sang Ratu.Namun, baru saja keluar dari ruang bawah tanah, terjadi sesuatu yang tidak diharapkan, Neil tersandung sesuatu dan suara itu menarik perhatian satu manusia obat.Dia terbelalak, secara naluriah ingin menyerang, tetapi takut menimbulkan suara yang malah mengundang lebih banyak manusia obat.Saat pikirannya kacau, Nabila tiba-tiba muncul, menusukkan satu jarum perak kepada manusia obat. Manusia obat itu seakan membeku, tak bergerak sama sekali.Neil masih ketakutan, memegang dadanya.Kaisar berharap dia melindungi Ratu, siapa sangka malah sang Ratu yang melindunginya ....Nabila sendiri tidak merasa Neil tidak berguna.Menghadapi manusia obat ini, membutuhkan waktu untuk menyesuaikan diri, itu wajar.Nabila memberi isyarat pada Neil, mengingatkannya agar berhati-hati.Anehnya, malam ini justru sangat te
