Share

Bab 1716

Author: Shana
Setengah bulan kemudian.

Di belakang gunung.

James berdiri sendirian di depan makam istrinya, bagaikan tubuh yang kehilangan jiwa.

Nabila berjalan mendekat.

"Sebentar lagi aku pergi."

Terdapat tatapan aneh yang melintas di mata James, tapi dia segera kembali menenang.

"Pergilah."

Nabila berkata dengan datar.

"Beberapa hari yang lalu aku berhasil menemukan Saldino, tapi ... aku gagal bunuh dia dan membiarkannya kabur lagi."

James menoleh ke arahnya dengan tatapan cemas.

"Di mana dia berada?!"

Nabila bersikap dengan tenang.

"Aku tidak tahu dia pergi ke mana sekarang."

"Tapi aku tahu kalau kamu tidak keluar dari kesedihanmu, kamu tidak akan pernah bisa menemukannya untuk waktu yang lama. Kamu juga tidak akan bisa membalaskan dendam Kakak Ipar untuk selamanya."

James tersenyum getir.

"Yolo, apakah sampai sekarang kamu masih merasa aku tidak bersalah?"

Tatapan Nabila tetap tenang.

"Ini bukan salahmu, kita berdua bersama-sama bunuh dua saudara Saldino yang lain. Kamu punya Kakak Ipar, sedang
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 1717

    Kota kekaisaran.Di bawah sinar matahari yang terik, beberapa mayat digantung di atas gerbang kota.Sinar matahari membakar mayat itu dan mengeluarkan bau busuk yang menyengat ....Semua rakyat yang melewati gerbang kota itu sangat ketakutan.Di dalam penginapan di luar kota.Pelayan menyambut tamu masuk ke dalam."Nona, silakan masuk! Kamu mau makan apa?"Wanita itu mengenakan pakaian putih dan juga kain penutup wajah, dia benar-benar terlihat sangat cantik.Hanya saja, pedang yang dia pegang membuat orang-orang tidak berani mendekatinya.Dia melirik sekeliling, lalu duduk di sebuah sudut yang bisa memandangi seluruh tempat dengan jelas."Tiga mangkuk mi polos."Pelayan itu bertanya, "Nona, apakah cuma kamu sendiri?"Bagaimana mungkin seorang wanita bisa menghabiskan tiga mangkuk mi?Wanita itu melirik pelayan dengan dingin. Pelayan itu segera berkata, "Baik! Tiga mangkuk mi polos!"Orang-orang di meja tengah telah meminum beberapa mangkuk arak dan sedikit mabuk."Ada berapa banyak or

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 1716

    Setengah bulan kemudian.Di belakang gunung.James berdiri sendirian di depan makam istrinya, bagaikan tubuh yang kehilangan jiwa.Nabila berjalan mendekat."Sebentar lagi aku pergi."Terdapat tatapan aneh yang melintas di mata James, tapi dia segera kembali menenang."Pergilah."Nabila berkata dengan datar."Beberapa hari yang lalu aku berhasil menemukan Saldino, tapi ... aku gagal bunuh dia dan membiarkannya kabur lagi."James menoleh ke arahnya dengan tatapan cemas."Di mana dia berada?!"Nabila bersikap dengan tenang."Aku tidak tahu dia pergi ke mana sekarang.""Tapi aku tahu kalau kamu tidak keluar dari kesedihanmu, kamu tidak akan pernah bisa menemukannya untuk waktu yang lama. Kamu juga tidak akan bisa membalaskan dendam Kakak Ipar untuk selamanya."James tersenyum getir."Yolo, apakah sampai sekarang kamu masih merasa aku tidak bersalah?"Tatapan Nabila tetap tenang."Ini bukan salahmu, kita berdua bersama-sama bunuh dua saudara Saldino yang lain. Kamu punya Kakak Ipar, sedang

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 1715

    Setelah Saldino melarikan diri, Aliansi Germa sama sekali tidak bisa menangkapnya.Pada hari ini saat Nabila sedang memulihkan dirinya di dalam kamar, Randi menerjang masuk ke dalam."Yolo! Kakak Ipar diculik!"Tatapan Nabila mendingin. "Apakah kamu tahu siapa pelakunya?""Pelakunya pasti Saldino! Dia mau balas dendam pada kita!"Ini adalah masalah yang sangat penting, jadi Nabila segera pergi ke aula pertemuan.Fiona baru saja selesai memurnikan seekor serangga beracun untuk memulihkan tubuh Yolo, tapi dia segera mengikuti Yolo saat melihatnya hendak berjalan keluar."Kenapa? Kamu mau pergi keluar lagi?"Reaksi Fiona sangat tenang saat mengetahui Carmel diculik."Ada begitu banyak orang di Aliansi Germa, apakah harus kamu yang urus hal ini? Luka di lenganmu masih belum sembuh sepenuhnya!"Nabila terus berjalan tanpa memedulikan Fiona.Di dalam aula pertemuan.James sedang duduk di atas kursi dengan linglung.Begitu masuk, Nabila hendak bertanya apakah ada yang memiliki petunjuk tentan

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 1714

    Pada pertarungan di Gunung Coren, James melawan Tiga Penjahat Utama bersama Nabila dan Randi.Aturan di dunia bela diri adalah hidup atau mati sama sekali tidak penting.Tiga Penjahat Utama tertawa dengan keras saat melihat Yolo."Tidak disangka dia begitu kurus, apakah benar orang-orang di Menara Rinis dibunuh olehnya?""Saldino, kamu tidak keberatan kalau aku menyerahkannya padamu, 'kan!"Saldino mencibir. "Aku mau lawan orang yang terkuat."Dia berkata sambil menunjuk James.James berkata sambil tersenyum, "Tidak masalah."Masing-masing dari mereka bertiga memiliki lawannya, James berkata pada kedua orang yang berada di sisinya."Randi, Yolo, hati-hati."Randi mencibir. "Kamu tidak perlu khawatir, aku bisa kalahkan mereka dengan satu pukulan!"Nabila menunjukkan tatapan tajam dan waspada di balik topengnya."Randi, tidak boleh meremehkan musuh. Mereka bertiga bukan pencuri biasa."Pertarungan segera dimulai.Anggota Aliansi Germa yang lain berada di bawah gunung, karena mereka tidak

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 1713

    Setelah Sekte Aziz dimusnahkan, posisi pemimpin Aliansi Germa akan dipegang oleh James atau Yolo.Orang yang pertama adalah senior yang sudah terkenal dan memiliki wibawa yang besar di dunia, sedangkan orang yang kedua adalah junior yang muncul entah dari mana dan memiliki potensi yang besar untuk melampaui senior itu.Pada akhirnya James-lah yang menang, karena pada dasarnya dia adalah orang terhebat di dunia bela diri.Selain itu, seorang pemimpin aliansi yang berkeluarga akan terlihat lebih manusiawi.James menduduki posisi pemimpin aliansi, sedangkan Yolo menjadi wakilnya.Kantor pusat Aliansi Germa resmi didirikan di Dusun Keluarga Sastro yang terletak di Kota Donira.Semua sekte bela diri menerima kepemimpinan Aliansi Germa.Meskipun James sudah menjadi pemimpin aliansi, dia tidak memiliki sikap yang arogan.Dia tetap memperlakukan orang lain dengan baik, lalu makan di meja yang sama seperti keluarga.Pada malam hari ini."Aku punya saran, kita harus buat julukan yang menarik! Mi

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 1712

    Fiona tertegun untuk waktu yang lama, seolah-olah terdapat tulang ikan yang tersangkut di dalam tenggorokannya. Dia membuka mulutnya, tapi tidak bisa mengatakan apa pun.Tidak disangka ... Yolo menyukai pria?!Situasi macam apa ini!Tidak peduli seberapa besar rasa terkejut Fiona, Nabila langsung pergi setelah mengatakan ini.Pada malam ini.Saat James sedang bermesraan dengan istri barunya, Fiona tiba-tiba masuk ke dalam sambil membawa sebuah pisau yang besar dan membuat istri James ketakutan."Fiona! Apa yang kamu lakukan!" James segera merapikan pakaiannya, lalu menerjang keluar dari balik tirai kelambu.Dia menahan lengan Fiona yang memegang pisau, lalu mengambil alih pisau di tangannya dengan paksa.Fiona sehabis meminum banyak arak, tatapannya kabur dan tidak fokus, tapi menunjukkan banyak tekad.Dia bertanya pada James dengan marah."Apakah orang itu kamu!"James bertanya dengan bingung, "Apa maksud dari apakah orang itu aku atau bukan? Apa yang terjadi padamu? Di mana Yolo? Buk

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status