Share

Bab 317

Penulis: Shana
Bibir Kenni pecah-pecah dan suaranya sangat serak.

Nabila bertatapan dengan tatapan Kenni dan bisa melihat niat membunuh di matanya.

"Aku kebetulan datang ke sini karena mau berziarah," jelas Nabila.

Kenni mengambil sesajen yang diletakkan Nabila dengan tangan yang gemetar karena sudah kelaparan untuk waktu yang lama dan mengembalikannya pada Nabila.

"Bawa pergi! Ibuku tidak butuh ini!"

Nabila mengabaikan penolakannya.

Nabila mengeluarkan pedang di pinggangnya.

Nabila menebang pohon di dekatnya seiringan dengan beberapa suara retakan di udara dan memotongnya menjadi papan kayu untuk dijadikan sebagai batu nisan.

Tidak terdapat gejolak apa pun di dalam mata Kenni saat melihat ini.

Sampai Nabila meletakkan papan kayu itu di tanah dan bertanya padanya.

"Siapa nama ibumu?"

Kenni baru bereaksi dan menatapnya dengan tatapan terkejut.

Nada bicara Nabila terdengar tenang dan santai, sama sekali tidak terdapat perasaan kasihan yang merendahkan seseorang.

"Ibumu tidak akan menjadi hantu yang kes
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci
Komen (8)
goodnovel comment avatar
Atnie_Lavoie
Bodoh sekali si elsa . Untung batu gypsum sudah di tangan ratu
goodnovel comment avatar
Dewi Sartika
seru dibaca ulang2
goodnovel comment avatar
fanny bee
semakin membosan kan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terbaru

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 1731

    Aku adalah ular kesayangan Fiona.Aku sudah mengikuti majikanku sejak mulai bisa mengingat.Majikanku akan memberiku banyak makanan enak setiap harinya, misalnya seperti kalajengking, kelabang ....Hanya saja aku sangat tidak berguna.Meskipun sudah memakan begitu banyak makanan yang beracun, aku tetap tidak bisa menjadi hewan yang beracun.Hanya saja meskipun seperti itu, majikanku tidak pernah membuangku.Dia mengajari keterampilan lain padaku.Perlahan-lahan aku bisa menemukan seseorang melalui aroma .... Benar, aku hampir sama seperti seekor anjing.Singkatnya hampir sebagian besar waktuku bersembunyi di tubuh majikanku dan sesekali menakut-nakuti orang lain.Saat pertama kali melihat Yolo, aku mengetahui jika dia adalah seorang perempuan.Hanya saja aku tidak bisa memberi tahu majikanku.Selain itu di dunia ular, tidak ada peraturan yang melarang kedua perempuan bersama.Aku sangat marah saat melihat majikanku begitu terobsesi pada Yolo.Setelah itu, majikanku bertemu dengan orang

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 1730

    Aku, Blaze, melakukan prestasi besar, bersama dengan majikanku, menyelamatkan pemuda yang hampir menjadi santapan itu.Pemuda itu tampan sekali, benar-benar seperti aku di dunia kuda.Melihat si pemuda begitu lemah, aku memberi isyarat pada majikanku untuk menempatkannya di punggungku.Aku bisa mengangkut 50 hingga 100 kg beban!Namun, pemuda itu sangat waspada.Dia tampak curiga pada kami, enggan mengikuti.Sifat majikanku lebih buruk dariku.Dia tanpa basa-basi menarik pemuda itu pergi.Aku menggerakkan tapakku mengikuti mereka.Sepanjang jalan, tatapan para pengungsi membuatku gemetar.Aku tetap dekat dengan majikanku.Setelah sampai di tempat yang lebih aman, majikanku mengeluarkan kue kastanye yang dia bawa sepanjang perjalanan, yang sebelumnya diberikan oleh Nyonya Windi kepada kami sebelum berangkat.Oh, lupa dikatakan.Nyonya Windi sangat baik padaku! Kue kastanye itu, seharusnya satu bagian untukku juga.Namun saat itu, aku melihat dengan mata kepala sendiri, majikanku memberi

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 1729

    Aku seekor kuda Dianur, kebanyakan orang memakai aku untuk mengangkut barang.Sekali jalan aku bisa membawa 50 sampai 100 kg barang, sehari menempuh 40 km.Tak secepat kuda yang bisa menempuh ratusan kilometer, tetapi kakiku kuat. Berjalan di jalan gunung, aku jauh lebih tangguh daripada kuda jarak jauh.Oh, yang patut disebutkan, aku juga bisa sambil berjalan buang air besar, bisa menghemat banyak tenaga majikanku!Kamu tanya siapa majikanku?Awalnya aku dibeli oleh Jenderal Jordi.Dia memberikanku kepada gadis bernama Nabila itu.Pertama kali melihat gadis itu, aku kaget, hidungku ternganga.Seorang bocah kecil, apa yang bisa dia lakukan denganku?Ambisiku yang agung, apakah akan berhenti di sini?Tidak! Aku tidak mau jadi kuda Dianur biasa yang hidupnya biasa-biasa saja!Waktu kecil, induk kudaku bilang, sebagai kuda Dianur, nilai terbesarku adalah mengangkut barang. Aku bertekad, nanti kalau besar, setiap hari harus mengangkut setidaknya beban seberat 50 kg!Namun, gadis dengan ram

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 1728

    Karso tidak bisa berbuat apa-apa lagi, hanya bisa menasihati mereka."Malam Tahun Baru, keluarga harus berkumpul ...."Yohan berkata, "Guru, Ibunda Selir yang membesarkanku sudah meninggal bertahun-tahun lalu."Rio berujar, "Guru, ayahku dan mereka juga sudah tiada."Karso menyentuh dahinya.Dirinya benar-benar sedang menyentuh masalah yang paling sensitif."Kalau begitu kalian ... pergi berziarah kubur?"Begitu mengucapkan kalimat itu, dirinya merasa konyol.Siapa yang berziarah kubur pada malam Tahun Baru?Namun ketiga anak itu benar-benar menurut.Yohan untuk pertama kali setuju, "Sebenarnya aku sudah lama tidak berziarah ke makam Ibunda Selir."Rio mengangguk berat, wajah yang polos tersirat kekaguman. "Guru, Anda hebat!"Namun Karso berpikir: Tidak, aku hanya asal bicara!Namun, dirinya tidak pernah menduga, "ziarah kubur" yang dimaksud bukan ke makam orang tua masing-masing, tetapi segera di Gunung Westine!Pada malam Tahun Baru, Karso sendiri menyiapkan hidangan dari sayuran yan

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 1727

    Karso tidak pernah menghitung umur dirinya, tidak tahu sudah hidup berapa lama.Dirinya adalah seorang praktisi jalan suci, menganggap dirinya berwatak baik, tidak bersukaria karena sesuatu, tidak bersedih karena diri sendiri.Saat muda, dirinya bertemu dengan Kosviro.Karso bisa berlatih di Gunung Westine juga merupakan anugerah khusus dari Kosviro.Sejak itu, dirinya memiliki sebuah puncak gunung, juga bisa mengadopsi anak-anak yatim, agar mereka punya rumah.Namun, kemudian dirinya menyadari, tidak ada yang didapat secara cuma-cuma di dunia ini.Pria itu seharusnya bisa bermeditasi dengan tenang di gunung, tetapi "masalah" yang dibawa Kosviro mengganggu kemajuan latihannya.Yang pertama dikirim adalah Wirano.Hari itu, Kosviro yang berstatus penguasa sebuah negeri, secara pribadi membawa Wirano ke Gunung Westine.Meski Karso telah mengadopsi banyak anak, tidak ada satu pun bayi yang baru lahir.Mengurus bayi ... dirinya juga masih pemula!Apalagi setelah mendengar dari Kosviro bahwa

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 1726

    Risa awalnya ingin membawa Yohan, tetapi terjebak di istana oleh Kosviro.Wanita itu berkali-kali ingin meninggalkan Negara Naki, tetapi tak pernah berhasil.Kosviro berpikir, selama hati mereka saling memiliki, segala rintangan bisa ditembus.Meski jelas mengetahui si wanita akan membawa bencana, Kosviro tetap tak peduli.Namun Risa berpendapat, Kosviro mungkin tidak begitu mencintainya, itu hanyalah rasa ingin memiliki, atau ingin membuktikan kekuasaannya, membuktikan bahwa dirinya tak takut pada intrik Kerajaan Verto.Di benak Risa, Kosviro jelas bersikap sombong.Awalnya, pria itu cukup sabar dan penuh perhatian padanya.Namun seiring Risa selalu menentangnya, sedikit kehangatan itu perlahan beralih ke orang lain.Ya, benar.Kaisar memiliki begitu banyak wanita, bagaimana mungkin hatinya benar-benar tertambat pada Risa?Yang paling dibenci Risa adalah, meski tahu dirinya tidak ingin terlibat dalam pertarungan kekuasaan, Kosviro tetap memaksanya.Namun, dirinya juga tidak tega benar

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status