Share

Bab 35

Tiba-tiba Tasya merasakan badannya lemas. Dia lalu bersimpuh di sofa lemah tak berdaya.

Alice yang melihat ekspresi tak terduga dari Tasya, dengan cemas dia bertanya, “T-Tasya? Kamu ... kamu tidak apa-apa kan? Apa yang dikatakan Nigel semua tidak benar, bukan? Keluarga kita kan keluarga terkaya nomor tiga di Bandung City! Ayahmu pasti akan datang ke sini membantu kita!”

“Alice benar! Ayahmu pasti akan datang ke sini kan Tasya? Cepat hubungi ayahmu!” tambah Hera. Sementara Fricil hanya mengangguk-ngangguk tidak tahu harus berkata apa.

“Tidak! Apa yang dikatakan Nigel benar! Ayahku tidak akan datang ke sini. Bagaimanapun kita hanya keluarga terkaya nomor tiga. Keluarga kita tidak akan berani berurusan dengan Keluarga Quinton,” Tasya menjawab dengan lemas.

“Apa!?"

Seketika wajah gadis-gadis itu berubah pucat pasi, merasa ketakutan. Saat itu juga mereka ikut terduduk di samping Tasya lemas. Sungguh tidak menyan

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status