Share

Chapter 21

“Apa kamu ada janji dengan orang lain, Dara?” tanya Sovia mengalihkan perhatianku, dan aku menggeleng.

“Siapa nama pria itu, Dita?” tanyaku penasaran dengan sosok pria yang sedang berbohong itu.

“Andreas, Bu Andara.”

Mataku langsung melebar begitu mendengar nama pria disebutkan Dita. Karena aku tidak menyangka Andreas ada di tempat ini, dan mengetahui bila aku berada di sini. Apakah tadi pria itu mengikutiku sejak aku keluar dari rumah? Ataukah?

“Andara, siapa Andreas? Apa dia—,” tegur Sovia menyadarkanku.

“Dita, katakan kepadanya saya sedang sibuk hari ini dan tidak bisa diganggu, dan bila dia ingin menemui saya. Minta dia untuk menemui saya di rumah saja, tidak di tempat kerja saya!” selaku penuh penekanan.

Orang kepercayaanku itupun mengangguk mengerti setelah mendengar perintah yang aku berikan, dan dia lalu keluar dari ruanganku.

“Mengapa kamu menyelaku, Dara? Bukankah itu tidak sopan?” protes Sovia begitu tinggal kami berdua di ruangan ini.

“Sopan bila orang yang aku sela itu ka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status