Share

Chapter 25.1

"Ay, Kev ... thanks ya! Gue balik dulu," pamit Lintang melambaikan tangan. Aku membalas lambaiannya.

Setelah mobil mereka menghilang, aku diam dan menyilangkan tangan menatap Kevan yang berdiri di depanku namun posisi lelaki itu membelakangi. Kevan yang berniat masuk ke dalam rumah lalu membalikkan badan dan langsung terkejut ketika menyadari aku sedang menatapnya.

"Lintang udah cerita semua tadi. Kamu keterlaluan ya, Kev, lebih milih cerita semua masalah ke Lintang daripada aku, istri kamu sendiri."

Bukannya aku iri pada Lintang. Namun, siapa yang tak sakit, ketika suami sendiri lebih memilih membagi bebannya pada sahabatnya daripada istrinya?

Aku lelah harus menduga-duga apa yang terjadi pada Kevan selama ini. Selalu berpikiran apa salahku hingga dia tiba-tiba berubah, seringkali diam dan terkadang marah.

Dia mengambil napas dan mengembuskan perlahan. "Ay, aku minta maaf udah ke

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status