Share

Tiga Puluh Sembilan

Usai berucap demikian, Mayang membalikkan badannya lalu mendekati tempat tidur dan menggendong Calvin yang terbangun karena teriakannya.

Wanita itu segera mengganti baju putra angkatnya lalu memasukkan pakaiannya sendiri ke dalam tas. Setelah itu segera bersiap pergi.

Sementara Purnomo hanya menatap Mayang dengan bibir tersungging senyum tipis. Seolah kehilangan istri yang sudah mendampingi hidupnya sekian lama itu tak terlalu menjadi masalah baginya.

"Permisi! Aku pergi!" ucap Mayang dengan nada ketus pada lelaki yang masih berstatus sebagai suaminya itu.

Diambilnya kunci mobil dan tas pakaiannya lalu berjalan cepat ke luar kamar.

Purnomo hanya mengedikkan bahu lalu mengikuti langkah Mayang ke luar kamar.

"Nyonya, Nyonya sama Den Calvin mau ke mana? Kok bawa tas segala?" 

Di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Rieca Chandra
Liat ini gara2 si arga bodoh coba waktu itu nurutin istrinya keluarga mayang ndak bakalan hancur gini
goodnovel comment avatar
latifah hasan
saya suka jalan ceritanya.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status