Share

Bab 53. Kekacauan Di Rumah Elma

“Lho, bukannya kalau udah sore baru kamu setor ke rekening Elma?” tanya Binsar kaget.

“Untuk toko cabang, iya. Khusus untuk toko induk beda. Sepertinya Kak Elma sengaja biar kita tidak bisa mengambil uangnya sepeserpun. Perempuan licik!” dengus Riris.

“Bukan licik, tapi cerdas! Kini kuakui, Elma memang cerdas. Diam, tak pernah marah, tak ada protes. Bahkan saat dia tau kita berselingkuh, dia tak marah. Tak terdengar suaranya sepatah katapun. Tapi lihat pembalasannya. Andai aku tau Elma secerdas ini, mungkin aku tak akan pernah meyepelekan dia. Selama ini kukira dia diam karena bodoh! Nyatanya aku yang bodoh!”

“Abang tidak bodoh! Kalau Abang mau, Abang bisa merebut semuanya sebelum terlambat!”

“Sepertinya sudah terlambat Ris! Sudahlah! Aku selesaikan dulu urusanku! Jangan ganggu aku dulu, ya!”

Binsar memepercepat langkahnya yang tertatih menuju kamar tamu.

“Abang dengarkan aku dulu! Aku punya rencana bagus buat nyingkirin Kak Elma mumpung dia masih di rumah sakit! Jangan sempat
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status