Share

9. AMM! 9

Hingga larut malam aku menunggu kedatangan Fitri dan juga putri kami Zaskia. Mereka berdua tak kunjung datang, padahal tadi siang keduanya sudah pulang terlebih dahulu, tapi setelah aku sampai dirumah ternyata mereka berdua tidak ada.

Khawatir, jelas ada sedikit rasa mengkhawatirkan tentang keberadaan mereka.

Sebenarnya tadi aku berniat untuk mengejar mereka berdua, namun ibu dan mbak Mila mencegahku, alasannya biar gak tambah ngelunjak dan manja, setelah dipikir-pikir apa yang ibu dan kakakku katakan ada benarnya juga, biarlah, toh palingan juga mereka akan pulang lagi kerumah, emang mau kemana lagi mereka.

*

Keesokan paginya.

Entah sudah berapa lama aku tertidur di kasur lantai yang sengaja aku bentangkan untuk melepas penat seraya menunggu kepulangan istri dan anakku.

Cahaya mentari bisa menembus cendela kaca ruang tamu rumah kontrakan ini, itu berarti matahari sudah mulai meninggi. Segera beranjak dari tempat tidurku, berharap orang yang kutunggu sudah ada dirumah ini. Nihil, hing
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (9)
goodnovel comment avatar
Kristianti Pow Hwi Bombana
sakit jiwa kek nya ni suaminya......... nyata dia yg salah siapa jg mau di gituiin woiii laki2 t4mu disampah tp sebelum itu balikin dlu duit istri lu itu keringat dia...lu zolim banget sumpah
goodnovel comment avatar
Ipeh Saripeh
hadec...kenek opo gak dirimu aja yang ikut kajian agama...dasar suami goblok
goodnovel comment avatar
Ira
laki sholim....dosa tauu....
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status