Share

19. Zaka Terbakar Cemburu

Tara sedang menyusui Yusuf di kamar, Fia bermain bersama bibik di ruang televisi. Sedangkan Pak Aditya dan istri serta Erik sedang berbincang di ruang keluarga. Suasana di luar sedang hujan gerimis, aromanya begitu segar, sedikit Tara membuka jendela kamarnya, agar harum tanah basah oleh air hujan, masuk ke dalam rongga hidungnya. Yusuf terus saja menyusu sambil sesekali menggigit pu*ing Tara. Sedikit merah dan perih. Namun Tara malu membicarakan ini pada suaminya. Sesekali meringis menahan perih, karena kedua payudaranya merah karena sedikit luka. 

Tara membuka pintu kecil, mengintip keadaan di luar kamarnya. Tampak Fia yang sedang asik bermain dan suaminya yang tengah mengobrol cukup serius dengan kedua mertuanya. Tara mengulum senyum, melihat raut wajah gembira pada suaminya. Tara kembali menutup pintu, membiarkan suaminya berbincang dengan orangtuanya. Tara rebahan sambil mengajak Yusuf bicara.

"Jadi acaranya besok, Pa?" tanya Erik serius, sambil

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status