Share

Pergi berdua

Dena menarik hidung Adim yang masih terpejam di sebelahnya. Ia tersenyum, cukup malu jika mengingat apa yang mereka lakukan semalam. "Mas, bangun, ayo mandi," ajak Dena sembari beranjak pelan. Adim membuka matanya, tersenyum sejenak lalu mengangguk. 

"Udah jam empat subuh, sebentar aku isi air baknya pakai air hangat, ya," ujar Dena yang beranjak dari ranjang. Ia sudah memakai baju tidurnya lagi, pun Adim yang memakai kaos dan celana pendek. Adim menarik Dena sehingga istrinya kembali duduk. Ia tersenyum walau matanya masih menyipit karena mengantuk. 

"Apa?" tanya Dena mendekat ke wajah suaminya itu. 

"Tara bodoh, dia udah lepas kamu. Sumpah." Lalu Adim menciumi gemas pipi Dena yang tersenyum sambil memeluk leher Adim. 

Rianievy

Apa kabar... Maaf kemarin nggak up ya!

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status