Share

33 || Marah.

Sepasang mata nyalang kini terlihat dari Rebecca. Ia begitu tidak suka melihat laki-laki yang dicintainya memeluk wanita lain.

"Jadi Mas ke sini dengan dia?!" Rebecca menunjuk wajah Nayla.

"Maksudnya?" Kenan tidak mengerti.

"Kata Mama, Mas ke sini untuk urusan kerja. Makanya aku datang ke sini untuk memberikan surprise buat Mas, tapi ternyata malah aku yang Mas kasih kejutan menyakitkan!" Rebecca terlihat marah dan kecewa.

Kenan memang bicara pada ibunya ke Puncak Bogor sambil bekerja dan Kenan memang sengaja tidak memberitahunya.

"Mbak, ini enggak seperti apa yang Mbak liat. Kami enggak ngapa-ngapain," ucap Nayla di tengah-tengah perdebatan Rebecca dan Kenan.

Rebecca tersenyum sarkas.

"Diam, kamu cewek murahan! Sudah tertangkap basah masih mau ngeles, hah?!" Rebecca menyorot tajam pada Nayla.

"Jaga bicaramu, Rebecca!" Kenan tidak suka mendengar ada orang yang menjelekkan Nayla, siapapun itu.

Rebecca tersenyum sarkas pada Kenan. Namun, ia juga takut kehilangan laki-laki yang ia
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Suci Komala
kesel gue baca bab ini.. a arrrggghhh!
goodnovel comment avatar
Az Zahwa Zahwa
ikutan greget pingen seret Rebecca dan lempar ke laut...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status