Share

Bab 1897

Author: Erlina
Catherine tersenyum dingin. “Baik-baik saja? Camila, apa kamu lagi dibohongi? Bahkan aku yang jauh di luar negeri juga tahu, anakmu bersama Dylan nggak bisa bernapas saat dilahirkan! Sekarang dia mengandalkan mesin-mesin untuk bertahan hidup, sama saja dengan mati!”

Napas Camila menjadi terengah-engah. Pikirkannya bagai telah berhenti untuk sesaat saja. Dia tidak berbicara sepatah kata pun.

Selagi Camila sedang terbengong, Dylan segera merebut ponsel di tangannya! Dia berkata pada Catherine dengan geram, “Aku sudah melunasi utang budiku, sekarang hanya ada dendam di antara kita! Catherine, kamu tunggu saja!”

Dylan tidak ingin menghiraukan Catherine lagi. Dia segera mengakhiri panggilan, lalu segera menenangkan Camila. “Camila, kamu jangan dengar omong kosongnya. Dia sengaja bikin kamu marah. Dia ….”

Camila terbengong beberapa detik. Tiba-tiba dia memalingkan kepalanya untuk menatap Dylan. “Di mana anak?”

Dylan melakukan gerakan menelan ludah. Tanpa menunggu balasan dari Dylan, Camila
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1903

    “Tit, tit, tit, tit ….” Terdengar suara alarm mesin yang buru-buru.Naomi dan beberapa ahli lainnya serempak menoleh. Baby sedang memegang selang infus ….Seorang ahli luar negeri segera memarahi Baby, “Apa yang kamu lakukan?”Suara teriakan keras itu mengagetkan Baby!Satu detik kemudian, si kecil mencemberutkan bibirnya. Matanya juga kelihatan basah. Air mata berlinang di dalam matanya. Dia ingin menangis, tetapi juga tidak berani menangis.Kening Naomi berkerut. Dia segera berjalan ke sana.Ahli luar negeri juga buru-buru berjalan ke sisi si kecil. Dia berjalan sembari memaki, “Kenapa rumah sakit di Negara Carika lengah sekali? Kenapa anak kecil dibiarkan keluar masuk NICU? Perbuatannya bisa mencelakai nyawa orang!”Naomi mengerutkan keningnya. Seandainya Baby tidak menguasai teknik pengobatan, dia pasti tidak akan mengizinkan Baby ke dalam! Naomi tidak menjelaskan, melainkan bergegas berjalan ke sisi Baby.Di luar ruang NICU, Nancy dan Lyana menyadari ada yang aneh dengan kondisi d

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1902

    Keesokan paginya, matahari masih belum terbit, kabar buruk pun telah datang!Si kecil sedang dalam kondisi kritis!Naomi dan beberapa ahli luar negeri sedang mengelilingi si kecil dengan kewalahan. Mereka sedang melakukan usaha terakhir!Saat ini, si kecil lebih lemas daripada sebelumnya. Sepertinya hidupnya sudah mendekati batas kemampuannya! Mesin di sampingnya juga terus mengeluarkan suara alarm! Fungsi kerja jantung, hati, limpa, paru-paru, dan ginjalnya juga sudah sampai batas kemampuannya!Di lantai bawah, sepertinya Camila merasakan sesuatu. Dia merasa sangat tidak tenang. Dia terus menangis dan mengatakan dirinya merasa tidak nyaman, bahkan memukul diri sendiri ….Dylan menghalangi Camila tidak mengizinkan dia memukul dirinya sendiri. Alhasil, Camila malah menjerit dan menangis histeris. Dia seperti telah kehilangan kewarasannya saja!Demi keselamatan, Robbin terpaksa menyuntikkan obat penenang untuk Camila, memaksanya untuk tidur.Di dalam ruangan NICU anak, kondisi sangat kri

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1901

    “Maaf, kita juga nggak ada cara untuk obati dia! Anak terlalu kecil, tapi dia malah sakit parah. Dia bahkan nggak bisa melakukan operasi karena dia akan tiada kalau disentuh sedikit saja. Aku ucapkan turut berduka cita untuk kalian. Kalian persiapkan masalah pemakamannya saja.”Sedikit harapan terakhir sudah sepenuhnya sirna!Bahkan 30-an ahli pediatri saja sudah kehilangan akal. Itu berarti mereka telah menjatuhkan vonis mati kepada si kecil!Lyana bertanya dengan menangis, “Anak masih bisa bertahan berapa lama lagi?”Ahli membalas, “Seharusnya nggak bisa bertahan sampai besok.”Semua orang merasa syok.Kevin telah memikirkan semua cara yang bisa dia pikirkan. Dia juga tidak berdaya lagi. Saat ini, dia bagai balon yang kempis saja, tidak memiliki energi lagi dan langsung jatuh pingsan di tempat!Selain Camila yang tidak mengetahui apa-apa, hati semua orang sudah mati!Saat Dylan mendapat kabar itu, dia langsung berlari ke lantai bawah. Dia menumbuk dan menendang tembok selama setengah

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1900

    Dengan adanya ucapan Kevin, tidak ada lagi yang berani menghalanginya. Pada sore harinya, Kevin dan Lyana menaiki pesawat khusus untuk kembali ke Kota Jawhar.Begitu mereka berdua tiba di rumah sakit, mereka duluan pergi menjenguk Camila. Camila masih sedang tidur, sedangkan Dylan juga sedang berada di dalam kamar pasien.Ketika mereka berdua melihat putra mereka, mereka sungguh merasa sakit hati. Mereka melihat kondisi Camila dan langsung menangis. Wajah Camila kelihatan pucat pasi dan lesu seperti bunga yang hendak rontok saja.Mereka semua adalah orang tua yang bijaksana dan sangat mengerti bahwa dalam urusan anak, tidak ada yang lebih menderita daripada Camila! Dia adalah ibu dari anak yang dia kandung selama tujuh bulan dan dia lahirkan dengan susah payah! Bayi itu adalah darah dagingnya!Merebut nyawa si anak bahkan akan membuat Camila lebih menderita daripada dirinya yang dibunuh! Tidak ada lagi kata-kata yang bisa dikatakan. Mereka berdua mengobrol sejenak dengan Kevin dan Lyan

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1899

    Namun, Camila tidak beruntung dalam hal ini!Camila menikah dengan pria berengsek, lalu dikurung selama satu tahun lebih. Dia hampir saja dicelakai hingga hancur! Saat melahirkan, dia mengalami prematur, kesulitan dalam persalinan, dan pendarahan serius!Dengan tidak gampangnya, Camila berhasil mempertahankan nyawanya. Sekarang anaknya malah dalam bahaya ….Sebagai putri semata wayang dari Keluarga Nandara, Camila tidak kekurangan dalam soal finansial dan mendapat kasih sayang orang tuanya. Dia melewati hidupnya dengan sangat bahagia di saat kecil dulu. Namun sekarang, semua penderitaan yang tidak pernah dialaminya di masa kecil malah dialaminya di saat dewasa!Kabar Camila dan anaknya sudah bukan rahasia. Semua orang di internet juga sedang memperhatikannya. Orang jahat memang ada di dunia ini, tetapi ada banyak orang baik juga di dunia.Semakin banyak orang berharap si kecil bisa bertahan hidup, semakin banyak juga orang yang berharap Catherine bisa mati.Semua warganet sedang berser

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1898

    Setengah jam kemudian, Camila bertemu dengan si kecil. Dia berbaring di atas ranjang pasien, lalu didorong ke dalam ruang NICU.Hanya Naomi saja yang menemani Camila ke dalam, sedangkan Caden dan Dylan menunggu di luar. Si kecil memejamkan matanya. Dia sedang berbaring sendirian di dalam kotak inkubator, tanpa ada orang lain di sisinya, melainkan hanya ditemani oleh mesin-mesin saja.Seluruh tubuh sang anak keunguan. Ada selang dipasang di dalam hidungnya dan ada elektroda EKG dipasang di atas tubuhnya. Terhubung kabel pemantau denyut nadi di bagian sikunya dan jarum infus dipasang di telapak kaki mungilnya.Di bagian paru-paru, bekas suntikan pematangan paru-paru meninggalkan memar yang mencolok dan mengerikan!Setelah anak ini dilahirkan, dia tidak mendapat pelukan hangat, setiap harinya dia hanya dihadapkan dengan berbagai jenis mesin dan jarum. Dia bahkan belum mencicipi rasanya ASI, malah duluan mencicipi rasa pahit obat-obatan. Berhubung napasnya terlalu lemah, tidak terlihat da

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status