Share

Alana Tetaplah Wanitaku!

"Kau bisa tinggalkan Alex, Alana. Kalau terus seperti ini, kau akan selamanya terluka."

Alana menunduk diam meremas jari-jarinya membiarkan Rivaldo mengompres pipi memar Alana dengan handuk dan air dingin.

Sejak tadi laki-laki itu setia memberikan banyak nasihat pada Alana. Hanya Rivaldo yang kini paham betapa hancurnya seorang Alana atas apa yang dirasakannya kini.

Alana menunduk dan menggeleng pelan. "Aku tidak bisa jauh dari Alex. Anak-anakku sangat menyayanginya, mereka benar-benar menganggap kalau Alex adalah Papa mereka. Aku sudah meminta pada Alex untuk meninggalkan aku, Pak Rivaldo. Munafik kalau aku merasa tidak nyaman saat bersamanya," ungkap Alana mengusap air matanya.

Ibu jari Rivaldo mengusap air mata di pipi Alana. Laki-laki itu merangkulnya duduk di sofa dan membiarkan Alana untuk menangis melegakan rasa marahnya.

Usapan pelan terus ia berikan di punggung Alana dengan rasa perhatian.

"Suatu saat kau akan mengerti, Alana," bisik Rivaldo.

"Mengerti?" lirih Alana men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status