Share

29. Sandiwara

Aksa terbangun dari tidurnya, dia melirik ke samping tempat tidurnya, tidak ada Leta di sana. Dengan gerakan malas akhirnya dia bangun, melihat jam di atas nakas yang masih menunjukan jam 5 pagi. Aksa menuju ke kamar mandi, masih terlalu pagi untuknya mandi akhirnya dia hanya membasuh mukanya saja. Lalu keluar mencari keberadaan istrinya.

Leta sedang membuatkan sarapan untuk Aksa, dia sendirian di dapur dan bibinya belum datang. Mungkin karena Leta terlalu bersemangat dia ke dapur pagi-pagi sekali. 

Dari arah ruang makan Aksa masuk, melihat Leta yang memasak dia mendekati dan memeluknya dari arah belakang. Dia meletakkan dagunya di bahu Leta, melihat tangan Leta yang lihai memasak.

"Pagi sayang," ucap Aksa dengan suara yang masih serak. 

"Pagi, kenapa kau sudah bangun?" tanya Leta.

"Karena gulingku pergi tanpa menciumku," kata Aksa diselingi tawa.

"Kau ini, sudah jangan begini. Nanti bibi melihat kita," kata Leta mengusir halus Aksa, dia

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status