Share

Video Rekaman

Nick meringkuk di dalam temaramnya kamar. Putih sprei yang memangku punggung perlahan berubah menjadi milyaran kristal berwarna kecokelatan. Kawanan angin yang bermigrasi membawa sebagian besar butiran paling halus yang tertidur dilapisan paling atas. Nick menunduk, tak mengizinkan pasir terbang menyerang sepasang jendela dunianya yang terang.

“Di mana aku?”

Nick meninggalkan jejak meskipun belenggu badai mengikat tulang kakinya. Sesekali ia terantuk, tidak berhasil berdamai dengan kekuatan alam sebesar itu. Sebagian debu pasir berselimut memberatkan punggung. Jakun Nick yang naik turun mengisyaratkan betapa menyusutnya buih saliva yang selalu bermukim di sepanjang mulut dan kerongkongan.

Gurun pasir yang ditumpu seolah tak memiliki ujung. Nick menyeret tubuhnya berharap menemukan oase. Akan tetapi, hanya ada kaktus meranggas di bawah arkamaya kelabu. Haruskah ia menyerahkan diri kepada penguasa takdir? Membiarkan tubuhnya perlahan berubah menj

Eluna

Boleh kritik tapi kasih saran, ya.

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status