Share

Bab 36

Pagi-pagi sekali aku sudah bangun. Aku mulai membersihkan sisa-sisa sampah bekas acara semalam. Sebenarnya aku sudah minta bantuan kepada Pak Jarwo, Bapak yang berjualan lontong setiap pagi di depan rumah. Katanya hari ini dia tidak jualan, jadi aku memintanya untuk membantu membersihkan rumah dan pekarangan.

Namun, sejak tadi ditunggu,.dia tak juga menampakkan batang hidungnya. Apa mungkin dia belum bangun. Biasanya kalau jualan sarapan, jam segini dia sudah mangkal di sini.

Aku mencoba menghubunginya lewat panggilan telepon.

"Halo, Pak Jarwo. Lagi dimana?"tanyaku pada Pak Jarwo.

"Masih di rumah, Pak," jawabnya singkat.

"Loh, gak jadi ke rumah saya? Saya tungguin loh," ujarku menanyakan kepastian tentang kedatangannya.

"Iya, saya mohon maaf, Pak. Saya tidak jadi datang. Mendadak istri saya sakit perut. Bolak balik ke belakang, muntah-muntah juga. Ini masih mau saya bawa berobat," terangnya dengan suara cemas, terdengar.

"Oh, begitu. Ya, sudah tidak apa-apa. Semoga istrinya cepat
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status