Share

Mengambil Hak

Amber memikirkan apa yang harus dia perbuat, agar bisa mengambil dana yang sudah dicuri oleh Citra secara diam-diam. Sepanjang hari, wanita yang sedang membersihkan wajahnya, hanya mondar-mandir tidak jelas.

"Apa aku harus meminta bantuannya?" gumamnya, dengan memanyunkan bibir sexynya.

Bintang mendekat, memijat pundak idolanya yang sangat dia hormati. Kemudian duduk di samping Amber, karena wanita itu menolak pijatan lembut dari Bintang.

"Apa pijatanku tidak enak?" Bintang mengerucutkan bibirnya, dan menundukkan kepalanya.

"Bukan, aku sedang berpikir, dan pijatanmu bisa membuyarkan ide-ide yang akan datang padaku!" celetuk Amber.

Bintang melihat Amber dengan tatapan tajam dan menyelidik, mana mungkin pijatannya bisa menghalangi ide yang datang. Lama-lama, Bintang merasa tidak mengenali idolanya itu. Makin hari-makin aneh saja kelakuannya.

"Sudahlah, kamu enggak bakalan tahu maksudku," Amber melirik Bintang dan kembali menatap hampa ke arah tembok.

"Kamu mau berbuat apa, Nona?"
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status