Share

Bab 15 Mertua Tak Tahu Diri

Bab 15 Mertua Tak Tahu Diri

Kedatangan ibu mertuanya menjelang waktu berbuka puasa, cukup mengejutkan Meidina. Selama beberapa bulan ibu mertuanya yang menghilang tanpa jejak dan tak pernah terdengar kabar beritanya tiba-tiba saja muncul di depan pintu kontrakannya.

Perempuan berstatus janda itu merasa lega, ibu mertuanya dalam keadaan baik-baik saja. Namun, kehadiran Bu Wiwik juga membuat Meidina merasa risau karena perempuan paruh baya itu selalu saja membuat masalah. Setiap berada di dekat ibu mertuanya Meidina selalu merasa terintimidasi dan tidak tenang. Perempuan paruh baya itu seorang trouble maker, pembuat masalah.

Lidah ibu mertuanya setajam silet yang siap merobek hati Meidina yang lembek dan rapuh. Nyinyiran, cibiran, hinaan, dan tuduhan dari perempuan paruh baya itu membuat selera makannya hilang. Ia cukup meneguk teh hangat untuk membatalkan puasanya.

Ayara dan Bimo juga tampak ketakutan dan tidak nyaman dengan kehadiran neneknya yang jarang menegur cucunya. Sekalinya me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status